Cek Fakta: Beredar Tawaran Jasa Calo UTBK 2021 dan SNMPTN, Simak Faktanya

- 17 Maret 2021, 21:02 WIB
 Ilustrasi UTBK-SMBPTN 2021.
Ilustrasi UTBK-SMBPTN 2021. /Pixabay/F1 Digitals

PR PANGANDARAN - Sebuah pesan berantai tentang adanya tawaran jasa calo UTBK 2021 dan Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN), beredar di media sosial.

Tak hanya di berbagai media sosial, pesan berantai tentang tawaran jasa calo UTBK 2021 dan SNMPTN tersebut juga beredar di aplikasi percakapan.

Adapun pesan berantai itu berisi penawaran jasa calo untuk lolos Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) dan Ujian Tulis Berbasis Komputer alias UTBK 2021.

Lebih lanjut, di dalam pesan tersebut juga dicantumkan nomor kontak yang bisa dihubungi untuk menggunakan jasa tersebut.

Baca Juga: Singgung Sifat Felicia, Kisah Cinta Kaesang Diterawang Madam Rifdha: Keluarganya Pak Jokowi ya Mikir

Berikut isi pesan tersebut:

“Bagi yang ingin lulus dibantu lolos SNMPTN dan UTBK SNMPTN 2021 semua prodi dapat kami bantu.

Segera hubungi kami untuk mendapatkan kuota kursi kelulusan terjamin 100%. Amanah. Minat dan serius dapat menghubungi wa kami 088770310057”.

Lantas, benarkah jasa bantuan bagi peserta seleksi PTN tersebut menjamin kelulusan ? Simak Cek Fakta di bawah ini.

Baca Juga: Menhub Budi Karya Sumadi Sebut Tak Ada Larangan Mudik Lebaran Tahun Ini, Tapi Mengatur Tracing Pemudik

Dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com dari Kominfo, Rabu, 17 Maret 2021, Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) membantah informasi tersebut.

Pesan yang beredar di berbagai media sosial dan aplikasi percakapan tersebut adalah tidak benar atau hoaks.

Mohammad Nasih selaku Ketua Tim Pelaksana LTMPT mengeluarkan surat edaran nomor 08/SE.LTMPT/2021, sebagai bantahan terkait informasi hoaks tersebut.

Baca Juga: Heboh Wawancara dengan Oprah, Meghan Markle 'Kesal' Tidak Ada Keluarga Kerajaan Inggris Menghubunginya

Surat edaran tersebut berisi tentang tanggapan indikasi percaloan penerimaan masuk ke Perguruan Tinggi Negeri oleh oknum.

Terdapat tiga poin yang disampaikan dalam surat edaran tersebut, salah satu di antaranya yaitu penegasan bahwa dalam penerimaan mahasiswa baru, LTMPT dan PTN tidak bekerja sama dengan perorangan, kelompok, atau instansi lain.

Mohammad Nasih juga mengimbau agar masyarakat tidak mudah percaya dengan tawaran-tawaran oknum yang menjanjikan dapat membantu diterima di PTN.

Masyarakat juga diminta untuk selalu waspada terhadap tindakan penipuan.***

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: Kominfo


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x