Cek Fakta: Benarkah Flu Bisa Membunuh 14 Kali Lebih Banyak Dibandingkan Covid-19? Tinjau Faktanya

PR PANGANDARAN – Para ilmuwan di seluruh dunia saat ini gencar melakukan uji klinis terhadap vaksin Covid-19.

Dikabarkan mulai November nanti, Indonesia sudah akan melakukan vaksinasi untuk beberapa golongan yang diprioritaskan.

Pemberian vaksin ini untuk memutus penyebaran Covid-19 dengan meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

Baca Juga: Turki Diguncang Gempa Berkekuatan Dahsyat, Presiden Recep Tayyip Erdogan Langsung Anbil Tindakan

Meskipun pemberian vaksin ini diklaim mampu menghindari terinfeksi dari Covid-19, tapi beredar kabar di media sosial Facebook yang menyebutkan bahwa mereka telah divaksin selama 78 tahun dan banyak orang telah dicuci otaknya sehingga berpikir jika vaksin dapat membasmi Covid-19.

Unggahan tersebut juga menyebutkan jika Flu bisa membunuh 14 kali lebih banyak daripada Covid-19.

Untuk memastikan kebenaran informasi tersebut, Tim PikiranPikiran-Pangandaran.com melakukan penelusuran melalui situs Reuters.

Baca Juga: Tabrakkan Mobilnya ke Gerbang Masjidil Haram, Pria Arab Itu Disebut Berada dalam Kondisi Tak Normal

Dikutip dari Reuters oleh PikiranRakyat-Pangandaran.com, pembuatan vaksin memang dipercepat tapi banyak ilmuwan menekankan bahwa proses tersebut tidak akan mengabaikan keamanan dari vaksin.

Sementara mengenai klaim bahwa flu membunuh 14 kali lebih banyak orang daripada Covid-19, data saat ini menunjukkan bahwa klaim ini tidak akurat.

Para ilmuwan masih meneliti mengenai tingkat kematian yang disebabkan oleh Covid-19, tapi telah memprediksi bahwa lebih tinggi daripada flu.

Baca Juga: #Jurnalrisa Mendadak Trending, Fans Mengaku Kecewa Soal 'Live' hingga Fadil dan Keanu Buka Suara

Pada 2019, the Office of National Statistics (ONS) mengatakan 1.223 orang di Inggris dan Wales telah meninggal akibat influenza sedangkan dari 1 Maret hingga 30 Juni 2020 sebanyak 46.736 orang telah meninggal di Inggris dan Wales karena Covid-19.

Selain itu, World Health Organization (WHO) memperkirakan 290.000 hingga 650.000 orang telah meninggal akibat influenza setiap tahun.

Sementara jumlah kematian keseluruhan yang disebabkan oleh Covid-19 di seluruh dunia hampir menembus 1 juta orang.

Baca Juga: Kasus Covid-19 Alami Kenaikan, Tiongkok Daratan Laporan 33 Kasus Virus Corona Baru

Berdasarkan pemaparan di atas mengenai klaim bahwa flu bisa membunuh 14 kali lebih banyak daripada Covid-19 merupakan disinformasi.

Oleh sebab itu, informasi tersebut masuk ke dalam kategori hoaks misleading content atau konten yang menyesatkan.***