Ayus Bersikap Aneh saat Nissa Sabyan Ditanya Soal Pasangan, Ini Kata Pakar Ekspresi

25 Februari 2021, 09:00 WIB
Kisah Cinta Ayus dan Nissa Sabyan Terjadi Karena Cinlok /Instagram @nissa_sabyan/

PR PANGANDARAN – Pakar Ekspresi, Kardi mengomentari sikap Ayus yang aneh saat Nissa Sabyan diberi pertanyaan terkait pasangan hidupnya.

Kardi sebagai Pakar Ekspresi mengatakan, ketika Nissa Sabyan diwawancara dan diberikan pertanyaan tentang pasangan kakinya akan bergoyang-goyang.

Yang lebih aneh menurut Pakar Ekspresi, Ayus yang melihat hal itu pun tiba-tiba ikut menggoyangkan kakinya.

Baca Juga: Luna Maya Ternyata Wanita Berstandar Tinggi, Denny Darko Jelaskan Cara Memikatnya

“Maksud saya kalem aja bos, yang ditanya kan si Nissa bukan elu,” ujar Kardi, pakar ekpresi.

Menurutnya, hal ini akan terlihat wajar jika memang mereka memiliki sebuah kedekatan yang jadinya bisa membuay Ayus nervous.

Meski begitu, penanda dari Bahasa tubuh atau ekpresi Ayus da Nissa Sabyan tidak adil jika dijadikan acuan, menghakimi bahwa vokalis Sabyan Gambus itu adalah pelakor.

Baca Juga: Mbak You Ramal Pernikahan Atta-Aurel Langgeng dengan Syarat: Aurel Harus Sabar Ada Orang Ketiga

“Itu ga cukup untuk kita bisa menghakimi bahwa Nissa adalah pelakor,” ujar Kardi.

“kata ga banget buat saya. Iya memang Ayus udah punya istri, tapi kita ga tahu loh hubungan Ayus sama istinya gimana,” tambahnya.

Adapun terkait perkataan Kamal yang menyatakan Ayus cemburu kepada Nissa Sabyan, itu bisa saja memiliki kemungkinan lain.

“Itu bukan sesuatu yang luar biasa juga sih, biasa yah kalo di temenan cap-capin,” ujarnya.

Baca Juga: Jadwal Pemadaman Listrik Pangandaran Kamis, 25 Februari 2021, 4 Daerah di Kecamatan Parigi akan Terdampak

Menurut Kardi, Ayus notabennya ‘sudah tidak mungkin’ karena dia sudah berkeluarga. Namun, begitu temanya keceplosan mengatakan Ayus cemburu, itu berarti memang ada kedekatan khusus yang dilihat oleh temen-temanya, kemudia dijadikan sebagai bahan cela-celaan.

“Kedekekatan khusus ini penanda penandanya di kumpulin, ini bukan cuam main main nih sesuatu yang lebih serius,” tambahnya.

Tidak ada kejelasan secara gamblang dari kedua belah pihak maupu itu dari Nissa Sabyan atau pun dari Ayus.

Baca Juga: Luna Maya Tak Akan Menikah Tahun Ini, Denny Darko Beberkan Alasannya: Dia Harus Tunggu...

Karena menurut Kardi, permintaan maaf yang dilakukan oleh Ayus tidak memenuhi kaidah untuk dikatan sebagai permintaan maaf.

“Minta maafnya kita hargai dan apresiasi,” ujarnya.

Menurut Kardi, mengukur seorang benar-benar minta maaf dapat dilihat dari tiga pemenuhan kaidah.

Yang pertama adalah siapa orang yang meminta maaf, kemudian kedua adalah kepada siapa kita meminta maaf. Dan yang ketiga meminta maaf untuk apa.

Baca Juga: Jennie BLACKPINK dan G-Dragon Berkencan, Netizen Yakin Berita Dirilis untuk Mengubur Kontroversi Bullying

“kaidah pertama jelas, kaidah dua jelas minta maaf kepada siapa. Begitu ketiga untuk kesalahan apa, dia belok belok tuh bilang untuk kehilafan yang sudah saya lakukan minta di doakan kedepanya,” jelas Kardi.

Kardi percaya bahwa permintaan maaf Ayus tidak dilakukan secara sepontan. Menurutnya kebanyakan publik figure akan mempersiapkanya terlebih dahulu.

“Dengan ketenangan dia, saya yakin udah beberapa kali nyoba. Udah yang terakhir, ok fix yah ini,” ujarnya.

Baca Juga: Disangka Cacing Pemakan Otak, Ibu Ini Malu Usai Temukan Selotip Biasa dari Teling Sang Putra

Mengenyampikan apakah ada orang membantunya membuat permintaan maaf, Kardi menekankan jelasnya permintaan maaf Ayus sudah tertata.

Pemilihan kata khilaf, dipercaya Kardi dipilih dengan sengaja oleh Ayus. Menurutnya ada dua faktor yang bisa mendasari hal tersebut.

Menurutnya, bisa saja terkait faktor citra, bisa karena ego, bisa karena untuk menjaga citra Nissa Sabyan atau mun segala macam.

Baca Juga: Jadi Aturan Baru Ayatollah, Karakter Kartun Perempuan di TV Iran Kini Harus Memakai Hijab

Faktor yang kedua, bisa saja dilakukan untuk menghindari hukum. Karena menurut Kardi, video permintaan maaf tersebut bisa saja menjadi barang bukti ketika di Pengadilan baik untuk gugatan perceraian maupun hak asuh anak atau sebagainya.

“Kalo dia gamblah ah udah bisa lewat tuh,” ujarnya.

Untuk Kardi, tanpa meninggikan atau merendahkan permintaan maaf Ayus, ia menegaskan bahwa itu hanya memenuhi dua kaidah dari tiga yang harus dipenuhi.***

Editor: Nur Annisa

Sumber: YouTube Sobat Dosen

Tags

Terkini

Terpopuler