PR PANGANDARAN - Banyak pihak yang menyayangkan aksi warga Depok usai bunuh hewan diduga babi Ngepet. Sebab, ada rahasia kontrak manusia dan setan.
Sebut warga Depok percuma bunuh hewan yang diduga babi ngepet, Titisan Nyai Ratu Kidul bongkar rahasia kontrak manusia dan setan.
Bongkar rahasia kontrak manusia dan setan, Titisan Nyai Ratu Kidul sebut aksi warga Depok yang bunuh hewan diduga babi ngepet itu percuma dilakukan.
Baca Juga: Terawang Shio Ayam, Anjing, Babi Hari Ini Kamis, 29 April 2021: Jangan Bermurah Hati, Ayam!
Soal fenomena babi ngepet di Depok itu disampaikan oleh Titisan Nyai Ratu Kidul, paranormal yang eksis di media sosial Instagram.
Dalam unggahan terbarunya, Titisan Nyai Ratu Kidul menyayangkan aksi warga Depok usai bunuh hewan yang diduga babi ngepet.
Warga setempat meyakini kalau hewan diduga babi ngepet itu dibunuh, maka tak lama lagi hewan itu bakal menjelma kembali menjadi manusia.
Dengan tindakan itu, warga setempat berharap bakal segera mengetahui siapa pelaku diduga babi ngepet yang meresahkan lingkungan sekitar.
Namun, terawangan Titisan Nyai Ratu Kidul mengatakan bila benar hewan itu adalah babi ngepet, maka warga tak perlu membunuhnya.
Dirinya bahkan sampai bongkar rahasia yang biasanya terjadi bila manusia mengadakan kontrak dengan setan untuk pesugihan babi ngepet.
Baca Juga: Terawang Shio Tikus, Kerbau dan Macan Hari Ini Kamis, 29 April 2021: Tikus Alami Pertemuan Romantis
Menurutnya, biasanya babi ngepet yang sungguhan bakal langsung berubah wujud menjadi manusia usai ketahuan dan dikepung warga.
"Setau saya sih kalo bener babi ngepet, jangankan udah dibunuh, pas mau disembelih aja akan langsung berubah wujud jadi manusia," kata Titisan Nyai Ratu Kidul, seperti dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com dari akun Instagram @titisannyairatukidul pada Rabu, 28 April 2021.
Titisan Nyai Ratu Kidul bahkan sampai bongkar rahasia kontrak manusia dan setan dalam pesugihan babi ngepet yang jarang diketahui orang awam.
Sepengetahuannya, ada risiko yang harus ditanggung seseorang bila menjalin kontrak dengan setan dalam pesugihan babi ngepet.
Risiko tersebut adalah bila aksinya saat menjelma menjadi babi ngepet diketahui bahkan hingga ditangkap warga, maka dia bakal segera berubah wujud.
Perubahan wujud itu tak bakal berlangsung lama, cuma sekitar 24 jam usai tertangkap dan babi ngepet itu bakal kembali jadi manusia saat itu juga.
"Karena memang salah 1 resikonya orang yang ngepet kalau ketangkep terus dikurung kurang lebih 24 jam, maka si babi ngepet ini akan kembali jadi manusia," ungkapnya.
Titisan Nyai Ratu Kidul menegaskan kalau dengan membiarkannya saja, bila memang benar babi ngepet, hewan itu pun bakal langsung menjelma manusia.
Sebab, ketentuan kontrak manusia dan setan dalam pesugihan babi ngepet biasanya ada batasan waktu aman saat menjalankan aksi sebagai risikonya.
Baca Juga: Sang Ayah Gugur di Kapal Selam KRI Nanggala 402: Saya Ingin Melihat Papa untuk Terakhir Kali
"Dan terbongkarlah aibnya. Semua ada batasan waktunya," tegas Titisan Nyai Ratu Kidul.
Seperti diketahui, pada Selasa dini hari, 27 April 2021, warga Kelurahan Bedahan, Kecamatan Sawangan, Depok, Jawa Barat tangkap hewan yang diduga babi ngepet.
Usai dikurung, hewan itu lantas dibunuh warga untuk membuktikan apakah benar babi ngepet atau bukan.***