PANGANDARAN TALK - Bocoran Balika Vadhu episode Rabu 27 April 2022 menceritakan tersinggungnya Anandi atas apa yang dikatakan Gangga mendorong Anandi dan Shivam untuk pergi dari rumah kediaman nenek Kalyani.
Kekecewaan Anandi berawal saat ia dan nenek Kalyani mendengarkan pembicaraan Jagdish dan Gangga.
Saat itu Jagdish membahas mengenai Mannu dan Rattan Singh. Jagdish berkata kepada Gangga " Tidak ada salahnya jika Mannu mengetahui tentang Rattan Singh".
Dengan terpaksa Gangga menyetujui penyataan suaminya tersebut. Namun hal yang mengejutkan diucapkan oleh Gangga.
Gangga mengatakan bahwa apakah Jagdish siap mengatakan mengatakan kepada Shivam bahwa dirinya memiliki saudara kembar bernama Nandini.
Nenek dan Anandi yang sedari tadi mendengarkan pembicaraan Jagdish dan Gangga terkejut dengan perkataan Gangga.
Jangdish mengatakan bahwa baik dirinya maupun Gangga tidak memilki hak untuk ikut campur pada urusan pribadi Anandi.
Gangga membalikkan pernyataan Jagdish mengenai hak. Ia berkata bahwa Anandi pun tidak memiliki hak untuk mencampuri urusan kita.
Gangga ragu kepada Anandi yang tidak sengaja bertemu dengan Rattan Singh. Bahkan Gangga berkata bahwa bisa saja Anandi sengaja bertemu dengan ayah Mannu tersebut.
Namun Jagdish berusaha menjelaskan bahwa kejadian Shivam dan Mannu merupakan permasalahan yang berbeda.
Baca Juga: Tes Psikologi: Ketika Naik Mobil Karaktermu Bakal Ketahuan Saat Memilih Letak Kursi
Gangga menuduh Jagdish bahwa selama ini ia selalu membela dan memuji Anandi. Ia mengatakan bahwa pertengkaran antara dirinya dengan Jagdish selalu disebabkan oleh Anandi.
Mendengar hal tersebut Anandi kecewa dan sedih, ia pun pergi meninggalkan nenek yang masih berdiri didekat pintu masuk kamar Jagdish.
Gangga meminta Jagdish untuk meminta maaf seperti yang Anandi lakukan pada dirinya.
Setelah mendengar pertengkaran Jagdish dan Gangga, Anandi berpikir tentang perubahan sikap Gangga akhir-akhir ini.
Nenek Kalyani pergi menemui Anandi, ia berkata "Aku tahu kau kecewa atas perkataan Gangga".
Baca Juga: Tes Psikologi: Ketika Naik Mobil Karaktermu Bakal Ketahuan Saat Memilih Letak Kursi
Namun Anandi menjawab Gangga memaksa dirinya memikirkan hal tersebut, bagaimana pun Gangga merupakan istri dari Jagdish. Dan meminta nenek Kalyani untuk membiarkan dirinya dan Shivam untuk pergi dari rumah ini.
Nenek mengatakan kepada Anandi apakah anandi tidak bisa memikirkan dirinya. Namun Anandi mengatakan bahwa dirinya ingin mengakhiri kesalah pahaman ini.
Bahkan jika Anandi dan Shivam pergi, Abhi akan kembali merasakan kasih sayang yang penuh.
Anandi berkata kepada nenek "Ini merupakan keputusan yang benar" kemudian nenek pun mengerti dengan keputusan yang Anandi ambil dan tidak akan menghentikannya.
Mereka pun berpelukkan berharap dapat melepaskan beban yang tersimpan didalam hati masing-masing.
Perayaan akan segera dimulai, Kamli mengatakan kepada Nimboli bahwa dirinya ingin segera pergi dari rumah ini.
Nimboli menjelaskan bahwa dirinya akan melakukan sesuatu namun ibu akan segera membawamu kebawah.
Shivam terkejut dengan keputusan sang ibu untuk keluar dari rumah itu. Ia bertanya pada Anandi mengapa ia harus pindah.
Anandi hanya terdiam sesaat memikirkan apa yang ia bicarakan bersama nenek tadi malam.
Nenek meminta Anandi untuk pindah setelah Jagdish pulang dari jaipur. Namun Anandi menolak karena jika Jagdish datang maka ia akan menolak kepergian Anandi juga Shivam.
Shivam pun pergi menemui nenek Kalyani untuk menghentikan ibunya yang sedang berkemas.
Dikediaman Ahiraj, Nimboli sedang menyajikan minuman dan makanan ringan untuk tamu.
Ia berpikir bahwa Gopal tidak dapat masuk jika penjaga masih berada di pintu belakang.
Nimboli pun menemui penjaga yang berjaga di pintu belakang. Ia meminta penjaga tersebut untuk masuk dan menyantap hidangan yang telah disediakan.
Namun penjaga tersebut menolak karena ia tidak dapat meninggalkan pos penjagaannya.
Nimboli memutar otak untuk menemukan cara memasukan Gopal kedalam rumahnya.
Shivam berlari menemui nenek Kalyani sambil menangis dan mengadu apa yang telah terjadi pada Anandi.
Shivam mengatakan bahwa ia tidak ingin pergi meninggalkan semua orang. Ia pun berjanji tidak akan berkelahi dengan Abhi lagi.
Gangga terkejut melihat kejadian tersebut dan berjanji kepada Shivam bahwa ia akan berbicara kepada Anandi. Shivam pun pergi meninggalkan mereka berdua.
Baca Juga: Tes IQ: Sambil Ngabuburit, Temukan 3 Ekor Kelinci pada Gambar Ini
Gangga bertanya kepada nenek tentang apa yang terjadi dengan Shivam. Nenek menjawab "Anandi akan pindah ke Shiv Niketan bersama Shivam"
"Mengapa Anandi ingin pergi dari rumah ini dan nenek menyetujuinya?" Sambung Gangga.
Nenek hanya terdiam tidak menjawab sepatah kata pun. Gangga pergi menemui Anandi untuk menghentikannya.
Gangga bertanya kepada Anandi mengapa ia ingin pergi dari rumah ini. Bahkan Gangga mengatakan Jagdish akan marah kepadanya jika Anandi pergi.
Anandi menjawab kepada Gangga ia akan menjelaskan pada Jagdish bahwa hal ini adalah keputusannya.
Anandi pun berkata kepada Gangga bahwa ia akan memberi tahu Shivam mengenai saudara kembarnya Nandini.
Mendengar penjelasan Anandi, Gangga terkejut. Ia teringat perkataanya tadi malam saat bertengkar dengan Jagdish.
Baca Juga: TES MATA: Apakah Anda Butuh atau Harus Ganti Kacamata? Ikuti Tes Visual Ini
"Aku benar-benar mengerti masalah mu" sambung Anandi.
Gangga pun hanya bisa terdiam atas apa yang telah Anandi katakan kepadanya.
Ditempat lain, Harki membawa Kamli untuk menghadiri prosesi mahendi sebelum menikah.
Seorang wanita meminta Kamli untuk memperlihatkan telapak tangan kepadanya. Kamli enggan memberikan telapak tangannya sambil mengingat Gopal.
Harki mengancam Kamli akan mengadukan ini kepada sang ayah, Ahiraj. Dengan berat hati ia menyodorkan telapak tangannya untuk diberikan mahendi.
Tiba-tiba Disha datang dalam keadaan dirasuki Dewi. Harki meminta Disha untuk membiarkan Kamli menikah dengan Pushkar.
Disha mengoleskan mahendi pada kaki Kamli. Harki merasa bahagia karena itu merupakan tanda Dewi memberkati pernikahan Kamli dengan Pushkar.
Semua orang memainkan alat musik, Disha menari tak terkendali.***