Biden Undang BTS ke Gedung Putih Pekan Depan. Ini Masalah Urgent Terkait Rasial yang akan Mereka Bicarakan

27 Mei 2022, 08:59 WIB
Boy grup Korea Selatan, BTS dijadwalkan bertemu Presiden AS Joe Biden pekan depan. /foto: Soompi/

PANGANDARAN TALK - Boy grup Korea Selatan BTS telah dijadwalkan untuk bertemu dengan Presiden AS Joe Biden di Gedung Putih pekan depan.

BTS juga dikenal sebagai Bangtan Boys itu beranggotakan tujuh orang: RM, J-Hope, SUGA, Jin, V, Jungkook, dan Jimin, yang dibentuk oleh Big Hit Entertaiment.

Pada Juli 2017, nama BTS kemudian berakronim menjadi Beyond The Scene.

Kemudian pada Juni 2013, BTS membuat gebrakan dengan lagu "No More Dream" dari debut album 2 Cool 4 Skool, yang membuahkan penghargaan New Artist of the Year.

Baca Juga: Tes Psikologi: Cita-citamu Meleset? Hidup Tak Jelas Arah? Bongkar Masalahnya di Sini

BTS pun memenangkan penghargaan di ajang Melon Music Awards, Golden Disc Awards 2013, dan Seoul Music Awards 2014.

Kemunculan BTS kemudian semakin memperkuat fenomena "Korean Wave" atau tersebarnya budaya pop Korea ke selruh dunia, yang kemudian diikuti oleh grup-grup KPop lainnya yang tak kalah keren dari BTS.

Hal itulah yang membuat Joe Biden tertarik untuk berdiskusi dengan BTS atas pengaruh besarnya terhadap perkembangan budaya di kalangan remaja di banyak negara, terutama Asia.

Baca Juga: Tiba di Bandung, Robert Alberts Ungkap Kondisi Ciro Alves dan David Da Silva

Dikutip PangandaranTalk.com dari Yonhap, Jumat (27/5/2022), sebagaimana dikonfirmasi pihak Gedung Putih, Biden dan BTS rencananya akan membahas tentang cara menangani meningkatnya kejahatan kebencian anti-Asia di AS.

Pertemuan di Gedung Putih itu akan dilangsungkan pada hari Selasa 31 Mei 2022.

Fenomena Kpop global dan grup musik nominasi Grammy dari Republik Korea BTS akan bergabung dengan Presiden Biden untuk membahas inklusi dan representasi Asia.

"Serta untuk mengatasi kejahatan kebencian dan diskriminasi anti-Asia yang telah menjadi lebih menonjol, masalah dalam beberapa tahun terakhir," demikian tulis Yonhap.

Baca Juga: Lirik Lagu Kompilasi Sing Off TikTok Song Part 9, Reza Darmawangsa ft Eltasya Natasha

Disebutkan pula, Presiden Biden dan BTS juga akan membahas mengenai pentingnya keragaman dan inklusi serta platform BTS sebagai duta muda yang menyebarkan pesan harapan dan kepositifan di seluruh dunia.

Undangan langka untuk artis pop Korea Selatan ke Gedung Putih datang di tengah peningkatan gejala kriminal yang tajam.

Dalam hal ini yang menjadi target adalah komunitas Asia-Amerika dan komunitas minoritas lainnya di AS.

Presiden Biden sebelumnya telah berbicara tentang komitmennya untuk memerangi gelombang kejahatan kebencian anti Asia dan menandatangani Undang-Undang Kejahatan Kebencian COVID-19 pada Mei 2021.

Baca Juga: Tes Kepribadian: Hidup Terasa Monoton, Ekonomi Mandek? Bongkar Biang Masalahnya di Sini!

Langlah tersebut dilakukan Biden untuk menyediakan sumber daya bagi penegak hukum untuk mengidentifikasi, menyelidiki, dan melaporkan kejahatan kebencian.

"Dan memastikan bahwa informasi kejahatan rasial lebih mudah diakses oleh komunitas AA dan NHPI (Asia-Amerika dan Penduduk Asli Hawaii/Kepulauan Pasifik)," kata Gedung Putih.***

Editor: Fikri Mahendra

Sumber: Yonhap

Tags

Terkini

Terpopuler