PR PANGANDARAN - Bintang model dan sinetron Lidya Pratiwi belum begitu dikenal publik, tetapi setelah terjerat kasus pembunuhan terhadap kekasihnya namanya kembali menjadi sorotan.
Lidya, bersama ibunya, Vince Yusuf dan pamannya, Tony Jusuf melakukan pembunuhan berencana atas model Naek Gonggom Hutagalung yang ditemukan tewas di Putri Duyung Cottage, Ancol, Jakarta Utara pada 28 April 2006.
Pembunuhan yang bermotif menguras harta korban ini, membuat Lidya harus masuk sel selama 14 tahun.
Baca Juga: Bongkar Motif di Balik Aksi Brutal Rusak Alquran, Mahasiswa Ini Ngaku Belajar Agama dari YouTube
Pada akhirnya bintang sinetron ‘untung ada Jini’ ini telah menyelesaikan hukumannya dan kembali dengan nama baru yang telah di daftarkan ke Pengadilan Negeri Jakarta Barat pada Hari Natal 2013.
Maria Eleanor merupakan nama yang diajukan oleh Lidya untuk membersihkan namanya atas kejadian tragis itu.
Setelah ramai kemunculan nama barunya, bintang sinetron ‘Ande-Ande Lumut ini’ kembali di kabarkan sempat pindah agama.
Baca Juga: Larang Keras Agenda 'Nonton Bareng' Film Pengkhianatan G30S PKI, Polri Mengaku Khawatirkan Ini
Dilansir oleh PikiranRakyat-Pangandaran.com dari Insertlive pada 30 September 2020, saat ditemui secara eksklusif oleh tim InsertLive di kawasan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Lidya enggan menjawab panjang lebar isu yang kini heboh tersebut.
"Sudahlah, nggak usah dibahas itu," ucap Lidya Pratiwi, Selasa 29 September 2020.
Lidya juga mengungkapkan alasan mengubah namanya bertepatan pada Hari Natal. Ia menyebut hal itu tak direncanakan sama sekali.
Baca Juga: BTS hingga Ariana Grande Bersaing Ketat di Kategori Top Social Artist, Ini Nominasi Resmi BBMA 2020
Lidya sempat mencuri perhatian publik ketika mengumumkan ia telah masuk agama Islam seiring masuk penjara.
Namun karena pergantian identitas dan namanya, diyakini eks artis ini kembali ke agama lamanya.***