Media Asing Soroti Kasus Millen Cyrus, Sebut Aktivis Indonesia Marah karena 'Menganiaya Transgender'

- 27 November 2020, 07:00 WIB
Selebgram sekaligus ponakan Ashanty, Millen Cyrus, ditangkap karena diketahui menggunakan narkoba jenis sabu.
Selebgram sekaligus ponakan Ashanty, Millen Cyrus, ditangkap karena diketahui menggunakan narkoba jenis sabu. /@millencyrus/Instagram

PR PANGANDARAN - Kasus penyalangunaan narkoba yang menimpa selebgram Millen Cyrus sempat menghebohkan publik.

Selain karena Millen merupakan keponakan Ashanty, ia juga dikenal sebagai bagian dari komunitas kecil di Indonesia, yakni transgender. Sehingga publik ramai bertanya dan mengkhawatirkan soal penempatan Millen Cyrus di sel tahanan nanti.

Pasalnya, polisi melalui AKP Ahrie mengatakan bahwa yang bersangkutan belum mengganti 'jenis kelamin' dalam KTP, oleh karena itu Millen akan ditempatkan di sel pria.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Aries, Cancer, Leo, Virgo Jumat 27 November 2020: Takdir Cinta, Tips Sehat dan Karier

Namun, sejak konferensi pers soal penempatan sel tahanan Millen Cyrus itu diungkap pihak kepolisian, sejumlah kekhawatiran dan kemarahan ramai ditampilkan ke publik. Salah satunya artis Naysila Mirdad, ia mengaku kecewa dengan keputusan itu.

"Ah jangan sampe! tega banget," tulis Naysila Mirdad dalam sebuah komentar di laman Instagram, sebagaiman dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com.

Ternyata ramai-nya pemberitaan soal penempatan Millen Cyrus di sel tahanan pria menarik perhatian media asing, yakni South China Morning Post.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Aries, Taurus, Gemini, Jumat 27 November 2020: Takdir Cinta, Tips Sehat dan Karier

Media online ASIA tersebut menuliskan sebuah artikel bertajuk "Kemarahan di Indonesia setelah influencer Instagram wanita trans ditempatkan di sel penjara pria"

Dalam artikel itu disebutkan, "Aktivis dan komunitas trans di Indonesia telah mengecam keputusan aparat penegak hukum untuk menempatkan seorang wanita transgender di fasilitas penahanan pria.

Halaman:

Editor: Ayunda Lintang Pratiwi

Sumber: South China Morning Post


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x