Network
PR PANGANDARAN - Presenter Raffi Ahmad menceritakan pengalamannya saat meminta maaf kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) atas isu pelanggaran protokol kesehatan yang terjadi.
Raffi Ahmad mengatakan bahwa dirinya meminta maaf dan berbincang dengan Jokowi sesaat setelah menerima suntik vaksin yang kedua.
Ia meminta maaf dan mengatakan bahwa saat itu dirinya tidak bermaksud mengecewakan pihak istana negara termasuk Presiden Jokowi.
Baca Juga: Akui Sempat Bersitegang dengan Irwansyah dan Zaskia Soal Bisnis, Raffi Ahmad: Hampir Berantem Tapi...
"Kemarin bener pas habis vaksin aku dipanggil juga punya kesempatan ngobrol sama beliau, yang pertama aku lakukan itu 'Pak saya mohon maaf' karena yang aku lakukan takut mengecewakan pihak istana termasuk Pak Jokowi. Jadi aku bilang Pak saya mohon maaf kalau kemarin ada berita bola liar, apalagi saya sudah dipercaya sama bapak menerima vaksin pertama," kata Raffi Ahmad yang dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com dari kanal YouTube Diaz Hendropiyono pada Senin, 1 Februari 2021.
Pada kesempatan tersebut, Raffi mengatakan permintaan maafnya dan menyampaikan bahwa dirinya tak mungkin mengecewakan pihak istana (pemerintah).
Suami Nagita Slavina ini mengaku menceritakan segala situasi yang saat itu ia alami pada pesta ulang tahun temannya tersebut.
Baca Juga: Ditanya Soal Bayaran dari Istana untuk Suntik Vaksin Covid-19, Raffi Ahmad: Demi Allah, Nol
Ia pun berkata bahwa saat itu presiden Jokowi mengerti dengan semua yang ia jelaskan. Raffi pun merasa lega karena Jokowi juga sudah mendapat laporan dari beberapa saksi terkait kasus tersebut.
"Tapi ku bilang pak saya tidak mungkin mengecewakan atau saya sembrono saya pun tetap menjaga protokol kesehatan saya ceritain kondisinya begini-begini dan Alhamdulillah Pak Jokowi itu rendah hati banget dan beliau sudah mendapat laporan dari saksi-saksi," katanya.
Selain itu, Jokowi pun menanggapi dan berpendapat bahwa mungkin saja ada orang merasa iri kepada Raffi Ahmad. Orang nomor satu di Indonesia ini pun mengaku telah memaklum semua kejadian yang menimpa Raffi Ahmad.
Baca Juga: Soal Pelanggaran Prokes Usai Vaksinasi Covid-19, Jokowi ke Raffi Ahmad: Kalau Kamu Gak Salah, Gak Apa-apa
"'Ya udah nggak apa-apa Raffi, mungkin ada orang yang sirik atau enggak suka sama kamu kalau memang kamu tidak salah kamu nggak akan apa-apa juga," kata Raffi menceritakan tanggapan Jokowi.
Selain hal itu, Raffi juga mengatakan bahwa Jokowi sempat bertanya-tanya terkait hal dunia hiburan dan televisi.
Raffi juga mengaku bahwa dirinya sempat merasa khawatir tidak diundang untuk melaksanakan suntik vaksin yang kedua.
Namun, pada akhirnya pihak istana pun memberi kesempatan padanya untuk melalukan vaksinasi tahap kedua.
Baca Juga: Ogah Hadir di Podcast Deddy Corbuzier, Aldi Taher: Konten Maksiatnya Dihapus Dulu!
"Saya bilang itu dan saya juga bilang 'pak Terima kasih pak ini vaksin kedua saya masih diundang juga'. Ya bisa aja kan kalau misalnya vaksin keduanya karena kemarin ada timbul bola liar berita yang itu bisa aja saya nggak diundang," katanya.
Ayah Rafathar Malik Ahmad ini pun merasa bersyukur karena pada akhirnya masih dipercaya pihak pemerintah untuk menjalani vaksinasi tahap kedua.
"Tapi alhamdulillah masih diajak dari pihak istana sudah mengerti sudah mendengar klarifikasinya dan alhamdulillah tapi awalnya gua deg-degan banget itu karena na ya itu," katanya.
Baca Juga: Soal Pelanggaran Prokes, Raffi Ahmad Sayangkan Sesama Influencer yang Menyerangnya: Udahlah Saya Legowo
Pada akhirnya, kasus pelanggaran protokol kesehatan yang dituduhkan kepada Raffi pun tidak ditemukan adanya pelanggaran.
Pihak kepolisian sudah melakukan penyelidikan dan memutuskan untuk menghentikannya karena tidak ditemukan bukti kesalahan yang sesuai dengan undang-undang yang berlaku.***
Artikel Rekomendasi