Tuai Kecaman Usai Tulis Lirik Rap Bernada Rasis, Han Jisung Stray Kids Akhirnya Minta Maaf

- 5 Februari 2021, 17:45 WIB
Han Jisung telah minta maaf soal kasus rap rasis di masa lalu sebelum debut Stray Kids.
Han Jisung telah minta maaf soal kasus rap rasis di masa lalu sebelum debut Stray Kids. /Allkpop

PR PANGANDARAN - Han Jisung, atau Han Stray Kids akhirnya minta maaf usai tuai kecaman karena menulis lirik rap rasis saat remaja.

Han Jisung mendapat kecaman ketika klip lagu yang ia tulis sebelum bergabung di Stray Kids beredar luas di internet.

Lirik lagu milik Han Jisung itu memuat ejekan dan bahasa tidak sensitif, termasuk padanan bahasa Korea untuk kata 'N'.

Baca Juga: Disangka Positif Covid-19, Uut Permatasari Ternyata Keguguran: Tuhan Berkehendak Lain

Dalam lagu tersebut, Han Jisung juga meremehkan orang asing yang bekerja di Korea Selatan dan menggunakan istilah yang tampaknya menstigmatisasi masalah kesehatan mental.

Han Jisung pun memposting surat tulisan tangan ke Instagram sehari setelah kontroversi menyebar secara online.

Ia meminta maaf karena menulis lirik itu sekitar tahun 2013 saat ia masih berusia 13 tahun.

Baca Juga: Anak Warnet Padahal Aktor Populer, Anya Geraldine ke Jefri Nichol: Kenapa Nggak Beli PC Aja Sih?

Han Jisung mengatakan, ia akan merefleksikan perilaku masa lalunya yang berpotensi memengaruhi orang-orang yang telah memberinya cinta dan dukungan.

"Saya menulis lirik yang tidak pantas dengan hanya satu pemikiran ingin rap selama masa mudaku yang tidak bertanggung jawab. Saya minta maaf karena telah menyakiti begitu banyak orang dengan lirik yang ditulis tanpa cukup berpikir," tulis Han Jisung dalam unggahan Instagramnya, seperti dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com dari SCMP.

Sebagai anggota Stray Kids, Han Jisung telah menjadi rapper, menyanyi, dan memproduksi lagu, serta merilis karya solonya sendiri.

Baca Juga: Cek Fakta: Ramal Jokowi Lengser, Mbak You Dikabarkan Dijemput Paksa Polisi, Simak Faktanya

Han Jisung mengatakan alasan ia memutuskan untuk menjadi penyanyi adalah untuk mengekspresikan diri dan terhubung dengan orang lain melalui musik. Ia juga merasa malu dengan lirik yang ditulisnya.

Kembali pada bulan Juli, Stray Kids mengeluarkan permintaan maaf atas beberapa contoh ketidakpekaan budaya, termasuk anggota yang berpakaian seperti karakter animasi Korea Selatan yang populer yang dilihat sebagai karikatur orang kulit hitam.***

Editor: Nur Annisa

Sumber: SCMP


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah