Jadi Kurir Narkoba Saat Kecil, Komika Marshel Widianto: Gua Kira Itu Bedak, Jadi Pas Ketangkep...

- 17 Maret 2021, 14:45 WIB
Stand Up Comedy-an atau komika, Marshel Widianto ungkap pengalaman masa kecilnya yang terlibat transaksi obat-obatan terlarang
Stand Up Comedy-an atau komika, Marshel Widianto ungkap pengalaman masa kecilnya yang terlibat transaksi obat-obatan terlarang //*Instagram @marshelwidianto

PR PANGANDARAN - Stand Up Comedy-an atau komika, Marshel Widianto ungkap pengalaman masa kecilnya yang terlibat transaksi obat-obatan terlarang. Marshel Widianto mengaku jika sebenarnya saat itu ia tak mengahui bahwa barang itu merupakan narkoba.

Marshel Widianto menceritakan jika saat itu ia kerap dijadikan perantara oleh kurir narkoba. Menurutnya, saat itu ia tak mengerti dengan apa yang dilakukannya.

Marshel Widianto mengaku hanya tahu jika menjadi kurir perantara narkoba, ia akan mendapat imbalan. Ia juga mengatakan bahwa ia menghabiskan masa kecilnya di lingkungan yang buruk.

Baca Juga: Blak-blakan, Komika Marshel Widianto Ternyata Pernah Jadi Kurir Obat Terlarang di Masa Kecilnya

Maka dari itu, ia pun terjerumus dalam pergaulan semcam itu yang akhirnya membuat dirinya menjadi kurir narkoba.

Hal itu, ia sampaikan dalam acara Podcast di kanal YouTube milik komedian Sule yang diunggah pada Selasa, 16 Maret 2021.

"Saya dulu pernah waktu kecil, dari kecil jadi pengantar ada namanya barang haram kan, jadi kurir Narkoboy, serius," kata Marshel yang dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com dari kanal YouTube SULE Channel pada Rabu, 17 Maret 2021.

Baca Juga: Aa Gym Kembali Bercerai dengan Teh Ninih, Sidang Digelar di Pengadilan Agama Bandung

Meski begitu, Marshel Widianto mengatakan jika saat itu barang yang dititipkan kepadanya merupakan bedak.

"Bener tapi pas umur 6 tahun saya nggak tahu apa-apa saya pikir itu cuma bedak ya Saya nggak tahu Itu barangnya apa gitu baru tahu pas waktu SMP," katanya.

Marshel juga menyebutkan jika peristiwa itu terjadi pada tahu 2002 dan saat ia berusia sekira enam tahun.

Baca Juga: Bermain Rileks pada All England 2021, Jordan/Melati Tak Mau Terbebani Status Juara Bertahan Ganda Campuran

"Itu waktu umur berapa ya, kita lahir tahun 96 itu kejadian kira-kira 2002 lah, sekitar umur 6 tahunan lumayanlah ya," katanya menambahkan.

Saat ini, ia pun telah mengetahui bahwa semua itu sengaja dilakukan oleh penjual narkoba. Menurutnya, penjual narkoba sengaja menitipkan barang itu ke dirinya untuk mengelabuhi pihak berwenang.

"Jadi pas waktu ketangkap dia (pelaku) mah, polisinya juga nggak bisa ngomong apa-apa dia nggak bisa cerita gitu karena BB-nya (barang bukti) di kita," katanya.

Baca Juga: Tak Ingin Anaknya Masuk Neraka, Seorang Ayah Sengaja Membunuh Putranya yang Berusia 10 Tahun

Merasa tahu dan telah berpengelaman sebagai kurir narkoba. Marshel Widianto pun menyebutkan jika transaksi narkoba dengan modus tersebut masih tetap berlangsung hingga sekarang.

"Kan dulu jadi modusnya emang begitu, jadi anak-anak kecil yang di daerah Priok masih kecil jadi dititipin doang, saya duduk ntar ada yang ngambil barangnya gitu dan kenapa saya tahu karena modus ini masih ada sampai sekarang," katanya melanjutkan.

Lebih lanjut, Marshel Widianto pun mengatakan setiap melakukan hal itu, ia selalu mendapat imbalan. Tetapi, ia mengaku jika saat itu tak berharap diberi uang, melainkan mainan mobil, tamiya.

Baca Juga: Tak Ingin Anaknya Masuk Neraka, Seorang Ayah Sengaja Membunuh Putranya yang Berusia 10 Tahun

"Sebenarnya bukan karena duit juga karena memang keadaannya lingkungannya seperti itu saking bebasnya di sana kalau udah dapet tapi gue dapatnya Tamiya. Jadi kalau Gempi dapat dari endorse kalau saya dapat dari sabu gitu ya alhamdulillah," kata Marshel sambil bergurau.***

Editor: Ayunda Lintang Pratiwi

Sumber: Youtube Sule Channel


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x