Network
PR PANGANDARAN – Hari bahagia yang paling dinanti-nanti oleh pasangan Aurel Hermansyah dan Atta Halilintar akhirnya tiba. Pernikahan Aurel Hermansyah dan Atta Halilintar pun akhirnya segera diselenggarakan hari ini pada Sabtu, 3 April 2021.
Meski hari ini adalah hari bahagia bagi pasangan Aurel Hermansyah dan Atta Halilintar, rupanya kebahagiaan mereka ini tidak terlepas dari isu miring di luar sana. Febrian Amanda, paman dari Atta Halilintar, muncul di tengah hari bahagia Atta dan Aurel hingga singgung soal sakit hati.
Pernah dibanding-bandingkan antara Atuk (kakek dari pihak ayah) dan kakek (dari pihak ibu) oleh Atta Halilintar, Febrian Amanda atau paman dari calon Aurel Hermansyah ini merasa Atta telah merendahkan harga diri keluarganya.
Baca Juga: Nyaris Lompat dari Balkon untuk Bunuh Diri, Acha Sinaga: Kelar Nih Masalah Hidup Gue...
Dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com dari kanal YouTube sebuah tayangan infotainment yang diunggah pada Jumat, 1 April 2021, paman dari Atta Halilintar ini mengungkapkan bahwa sang kakek mengaku sedih kala mendengar hal itu.
Sebagaimana yang telah diketahui bersama, Atta dalam podcastnya pernah menuturkan soal perbandingan kehidupan keluarga dari pihak ayah dan ibunya.
"Dulu kakek berarti ya, papanya mama ku tuh kaya orang tingginya di bagian apoteker kesehatan untuk Caltex dan Chevron. Nah, bapaknya papa ku itu orang bawah, gitu. Jadi mama ku itu orang ada,” ujar Atta Halilintar.
Baca Juga: Vokalis Grup Band Besutan Eks Sabyan Terganggu dengan Skandal Nissa: yang Penting Saya Perbaiki Diri
Bahkan, Atta Halilintar juga menjelaskan secara detail fasilitas yang pernah didapat oleh orang tuanya dari masing-masing keluarga.
"Jadi, kata mama tuh 'dia dari kecil, kamar mandinya saja ber-AC'. Kalau di sana kan pakai AC tuh, jadi kamar mandi di rumah itu pakai AC. Nah, kalau ayah saya kebalikannya. Tanah, bawahnya tanah. Tetapi hebatnya ayah saya ini bisa menaklukkan mama saya," ujar Atta Halilintar menambahkan.
Merasa direndahkan, paman Atta tersebut lantas mengungkapkan perasaan sedih sang kakek ketika mendengar ucapan cucunya dalam podcast tersebut.
Baca Juga: Jadwal Acara TV Sabtu, 3 April 2021: SCTV, MNC TV, NET TV, dan RCTI, Ada Atta & Aurel Akad Hari Ini
“Orang seperti papa (kakek Atta dari pihak ayah) yang sudah 82 tahun langsung sedih mendengar dia dikatakan orang rendahan, orang yang biasa-biasa saja, dan dari pihak sana atasan, dan lain-lain itu lah semua saya mau menyebutkanya juga tak sanggup saya,” ujar Febrian Amanda, paman Atta Halilintar.
Padahal, antara kakek dan atuk Atta Halilintar selama ini saling menghormati satu sama lain terlepas dari apa pekerjaannya.
“Ayah kami seperti apa disebut bekerja di perusahaan minyak di Caltex Pacific Indonesia di Riau, sama dengan kakeknya Atta yang kami hormati sebagai besannya papa,” ujarnya.
Baca Juga: Cuma di Rusia, Dokter Sukses Lakukan Operasi Jantung saat Rumah Sakit Kebakaran
Lantas, paman Atta Halilintar lantas mencoba meluruskan ucapan yang pernah dikatakan oleh keponakannya tersebut bahwa hal itu tidak benar apabila sampai serendah itu dibuatnya.
“Ayah saya bidangnya berbeda dengan kakeknya Atta Halilintar dari pihak ibu. Seperti yang Atta katakan kakeknya di apoteker, ayah saya dari accounting and finance. Itu saja bedanya, sesama staf pegawai di perusahaan minyak di Riau,” tegasnya.
Sebab, menurutnya, tidak pernah ada yang namanya orang pernah bekerja di perusahaan tersebut sampai hidupnya tidak terjamin. Hanya saja memang, atuk adalah sosok yang sederhana selama ini.
Baca Juga: Alami Baby Blues, Acha Sinaga Akui Nyaris Sakiti Bayinya Sendiri karena Depresi
“Tidak ada pernah terjadi rumah di perusahan Caltex itu di (lantai) tanah. Kita bukan tidak mau menjadi miskin, tidak boleh merendahkan siapapun. Itu merendahkan kakeknya sendiri dengan bercanda di dalam podcast tersebut,” ujarnya.
Oleh sebab itu, sang paman mengaku tidak terima dan kecewa apabila sampai harus direndahkan seperti itu. Sebab, sesama manusia tidak boleh ada yang saling merendahkan satu sama lain dengan cara membanding-bandingkan seperti itu, apalagi keluarga sendiri.
“Ayah kami bukan orang rendahan, beliau orang yang sederhana, tapi bukan orang rendahan dan bukan orang yang boleh di rendah-rendahkan siapapun,” tegasnya.
Baca Juga: Seolah Tak Niat Mengundang, Paman Sesalkan Perilaku Atta yang Terlalu Merendahkan Kakeknya
Selama ini, sang paman mengaku diam dengan rasa kekecewaannya kepada sang keponakan. Oleh karena itu, hal ini terkesan tidak etis baginya apabila Atta Halilintar lantas mengundang sang papa secara dadakan, ditambah dirinya pernah merendahkannya.
“Papa memang diundang, baru diajak beberapa hari yang lalu melalui video (call) Atta sama Aurel, mengajak Attu jika berkenan datanglah acara pernikahan kami” ujar Febrian. ***
Artikel Rekomendasi