CDC AS Perbolehkan Lepas Masker Jika Vaksinasi Covid-19 Sudah Lengkap, dr. Tirta : Saya Mau Nunggu Kemenkes!

- 14 Mei 2021, 07:52 WIB
Pemerintah AS Perbolehkan warganya yang sudah divaksin lepas masker, begini reaksi dr. Tirta.
Pemerintah AS Perbolehkan warganya yang sudah divaksin lepas masker, begini reaksi dr. Tirta. /Instagram/@dr.tirta

“Mana kemarin ada berita sinovac efektif di Indonesia pula, gimana ga euforia semua,” kata dr. Tirta diakhiri emoji tawa”.

“Tindakan apa yg diambil ???? harus segera dijelaskan. Karena berita ini sudah massive mendunia sejak jam 04.00 pagi ini brusan,” tambah dia.

Baca Juga: 5 Tips Agar Tetap Sehat saat Makan Menu Lebaran, Nomor 4 Sangat Penting!

Postingan tersebut mengundang komentar sesama rekannya dan para warganet. Tak sedikit dari mereka pun ikut terkejut.

“@dr.tirta berita yg menggembirakan...Tapi Mungkin perlu dipertimbangkan soal varian2 baru yg early data nya menunjukkan penurunan efektivitas vaksin, dan juga brp lama sebenarnya vaksin bisa memberi kita proteksi (ini yg masih terus dipelajari),” tanggapan dari @dr.muslimkasim.

Pernyataan dr. Muslim Kasim pun ditanggapi salah satu warganet @wahyunandan.

Baca Juga: Viral Kisah Olga Syahputra Semasa Hidup, Traktir Kru TV, Pengamen, Mahasiswa yang Tak Dikenal Tanpa Direkam

“@dr.muslimkasim suntik aja trus vaksin nya... varian baru covid ? Ya di vaksin lagi dg vaksin baru.... kan klo begitu mantap,” kata pemilik akun tersebut.

“Saya lagi di miami sekarang tp belom heboh sih soal itu...prokes juga masih ketat disini...apa kalau masuk indo masih harus karantina walaupun udah full vaksin..?,” tanya akun @ric_ky83.

Bahkan ada netizen yang bertanya terkait fungsi vaksin yang diberi oleh pemerintah. “4 kerabat saya yg sudah 2 kali/dosis disuntik sinovac,tetap kena covid...2 diantaranya lumayan bergejala...jarak antara suntik kedua dan positif memang belum sebulan,” kata akun @dimasdah.***

Halaman:

Editor: Imas Solihah

Sumber: Instagram @movreview


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah