Network
“Pada saat menjawab, dia benar-benar nggak nyaman dengan kondisi disangkutpautkan secara psikologis,” ujar Poppy.
Pada saat mengucapkan kata ‘risih’, terlihat Rachel memperlihatkan salah satu telapak tanganya.
Baca Juga: Abdel dan Temon Akui Pertama Kali Bertemu di Stasiun Radio
Ekspresi tersebut menggambarkan bahwa ia sudah tidak ingin mengaitkan persoalan tersebut lagi.
Pada adegan selanjutnya, Rachel bercerita bahwa ia tidak pernah merasakan sosok seorang ayah setelah orangtuanya bercerai.
“Jadi latar belakang di sini juga Rachel ini juga merupakan anak korban perceraian juga. Jadi dia merasa tidak memiliki figur ayah dan itu berulang kembali kepada anaknya,” jelas Poppy.
Baca Juga: Arief Muhammad Sindir Pemerintah Soal Hapus Mural: Tolong Diturunkan atau Dicoret...
Masih di adegan yang sama, Rachel bercerita bahwa di jaman itu, kedua orangtuanya saling menjelekan satu sama lain setelah bercerai.
Sikap kedua orangtuanya membuat Rachel merasa semakin tidak percaya dengan siapapun sehingga kejadian tersebut terulang kembali pada rumah tangganya saat ini.
“Pada saat menikah, dia mengalami sebuah kondisi yang harus menghadapi perpisahan juga,” ungkap Poppy.***
Artikel Rekomendasi