Fakta Menarik Penangkapan Coki Pardede, Termasuk Penggunaan Sabu dengan Cara 'Tak Lazim'

- 5 September 2021, 08:35 WIB
Fakta menarik di balik penangkapan Coki Pardede atas kasus narkoba yang menjeratnya.
Fakta menarik di balik penangkapan Coki Pardede atas kasus narkoba yang menjeratnya. /Tangkap Layar Youtube /Majelis Lucu

PR PANGANDARAN - Komika Coki Pardede menyita perhatian publik setelah secara mengejutkan ditangkap pihak kepolisian karena tersandung kasus penggunaan narkoba, yaitu sabu.

Menurut Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus, Coki Pardede ditangkap pihak kepolisian karena tersandung kasus narkoba di kediamannya yang berlokasi di Pagedangan, Tangerang Selatan pada Rabu 1 September 2021.

Terdapat sejumlah fakta menarik di balik penangkapan Coki Pardede yang mengejutkan publik, salah satunya adalah penggunaan sabu dengan cara tak lazim seperti biasanya.

Baca Juga: Kode Redeem Genshin Impact 5 September 2021, Klaim Ribuan Mora Gratis dari Mihoyo!

Berikut PikiranRakyat-Pangandaran.com telah merangkum sejumlah fakta menarik penangkapan Coki Pardede atas kasus narkoba, seperti diberitakan Pikiran Rakyat dalam artikel '9 Fakta Penangkapan Coki Pardede, Sejumlah Nama Pelaku Industri Hiburan Jadi Target Polisi hingga Janji'.

1. Penggunaan Sabu dengan Cara Tak Lazim

Polisi mengungkapkan bahwa Coki Pardede menggunakan sabu secara tidak lazim, yaitu menggunakan suntikan ketika mengonsumsi sabu dan menyuntikkannya melalui anus.

2. Positif Amfetamin dan Metamfetamin

Berdasarkan keterangan dari Kasat Narkoba Polres Metro Tangerang Kota AKBP Pratomo Widodo, hasil pemeriksaan tes urine yang dilakukan terhadap komika itu dinyatakan positif amfetamin dan metamfetamin.

Baca Juga: Rahasia The Daddies Mudah Kalahkan Ganda Putra Top Jepang, Hendra Setiawan: Kita Gak Bisa...

3. Pakai Narkoba agar Percaya Diri

Berdasarkan pengakuannya, Coki Pardede mengaku menggunakan narkoba jenis amfetamin dan metamfetamin untuk meningkatkan rasa percaya diri di hadapan publik.

4. Ditangkap Bersama Seorang Penyuplai

Coki Pardede diamankan polisi bersama seseorang berinisial WL yang diduga berperan sebagai penyuplai sabu.

Diketahui, WL sudah kenal dengan Coki Pardede selama dua tahun dan merupakan seorang mantan kru artis.

Baca Juga: Update Kode Redeem ML 'Mobile Legends' 5 September 2021, Klaim Hero dan Fragmen Gratis!

5. Polisi Selidiki Keterlibatan Artis Lain

 

Dengan ditangkapnya WL yang diduga sebagai penyuplai sabu, sejumlah nama pelaku industri hiburan Tanah Air tengah diselidiki Anggota Polres Metro Tangerang Kota.

Seperti diketahui, sebelumnya WL bekerja sebagai kru artis dan polisi mencurigai bahwa dirinya pernah menyuplai narkoba kepada artis atau public figure lain, sehngga kini pihak kepolisian terus mendalaminya.

6. Ditangkap Saat Nyabu

Coki Pardede ditangkap masih dalam kondisi terpengaruh sabu.

Baca Juga: Seperti Greysia-Apriyani, Leani-Khalimatus Pecahkan Rekor Luar Biasa Usai Raih Emas Paralimpiade Tokyo

Kasat Narkoba Polres Metro Tangerang Kota AKBP Pratomo Widodo mengatakan bahwa komika Reza Pardede alias Coki Pardede ditangkap usai mengonsumsi narkoba jenis sabu.

7. Permintaan Maaf

Coki Pardede meminta maaf pada publik dalam konferensi pers di Polres Metro Tangerang Kota.

Tidak hanya meminta maaf kepada keluarga dan penggemarnya, ia turut meminta maaf kepada manajemen karena sejumlah pekerjaan dan kontrak terkendala.

Baca Juga: Ikatan Cinta Malam Ini 5 September 2020: Al Berhasil Tangkap Dalang Sabotase Rem Mobil Rendy dan Mama Rosa

"Saya pertama-tama pengen minta maaf ke keluarga terutama ayah dan ibu, dan juga minta maaf selanjutnya ke manajemen karena memang ini langsung berinteraksi dengan pekerjaan saya," katanya dikutip dari PMJ News, Sabtu, 4 September 2021.

8. Singgung Karya

Coki Pardede meminta penggemarnya bersabar karena tidak bisa melihatnya tampil di media dan menyinggung soal karyanya.

9. Janji untuk Sehat

Coki Pardede berjanji tampil kembali di hadapan publik dalam kondisi sehat tanpa terpengaruh narkoba lantaran ia mengaku bahwa dirinya berusaha untuk sembuh.***(Mutia Yuantisya/Pikiran Rakyat)

Editor: Nur Annisa

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah