Alur Cerita Tukang Ojek Pengkolan Kamis, 23 September 2021: Ojak Dekat dengan Serena, Nasib Sasih?

PR PANGANDARAN - Alur cerita Tukang Ojek Pengkolan (TOP) hari ini, Kamis 23 September 2021 menceritakan kedekatan Ojak dengan Serena.

Hal ini terjadi karena Serena menelpon Ojak untuk minta diantar ke tempat kerjanya, padahal sebelumnya Mas Pur sempat kegirangan dengan kedekatannya dengan Serena.

Melihat hal ini, sepertinya Mas Pur kecewa dengan pilihan Serena yang meminta Ojak untuk mengantarnya. Padahal di tempat lainm Sasih sudah menunggu Ojak untuk meminta diantar.

Baca Juga: Profil Adhe Nurul, Pemeran Mpok Uyuy di Sinetron Tukang Ojek Pengkolan (TOP)

Ojak, sosok yang sebelumnya diceritakan meninggal setelah bertabrakan dengan mobil di wilayah Rawabebek, ternyata hanya bermimpi. Kejadian ini hampir sama dengan apa yang terjadi dengan Yuli istri Tisna.

Namun ternyata kejadian ini berulang. Ojak menceritakan mimpi buruknya kepada mertuanya, Pak Danang. Sang mertua menyarankan agar meminta maaf kepada mantan mertuanya emak (Ranty Purnamasari).

Pak Danang mungkin beranggapan kejadian mimpi Ojak yang meninggal dunia dikaitkan dengan belum relanya emak kehilangan sosok mendiang anaknya, Tati.

Baca Juga: Sinopsis Tukang Ojek Pengkolan, Purnomo dan Mbak Yuni Tega Sebar Fitnah, Tisna dan Ojak Putus Pertemanan

Seperti diceritakan episode sebelumnya, saat ini emak selalu bersikap kurang membuka diri ketika bertemu Ojak.

Sikap sinis sering terlontar ketika mendengar nama mantan menantunya tersebut.

Pada sisi lain, Bang Bowo terus berkomunikasi dengan tetangga barunya, Fauzan.

Baca Juga: Cek Ikatan Cinta 23 September 2021: Bukan Boim atau Putra, Jimmy Racuni Mama Rosa hingga Dilarikan ke RS

Seperti biasa, Bang bowo meminta untuk dicarikan tempat kerja, namun Fauzan sepertinya mengetahui keadaan bang Bowo yang belum memiliki keahlian.

Ia beberapa kali dicarikan tempat kerja oleh teman-temannya di Rawa Bebek bahkan sampai membuka usaha sendiri, ia selalu saja mengalami kegagalan.

Bang Bowo yang mantan copet dan sudah insyaf itu memang memilih untuk mencari pekerjaan yang halal guna menghidupi istri dan anaknya.***