Chris Martin Coldplay Beri Hadiah Sederhana untuk BTS Namun Bermakna

PR PANGANDARAN - Menjelang rilis single kolaborasi mereka “My Universe,” BTS dan band rock Inggris Coldplay bertemu satu sama lain.

Hal yang paling menarik dari pertemuan BTS dan Coldplay adalah mereka bertukar hadiah dan penggemar menantikan interaksi ini.

Baru-baru ini, grup tersebut bertemu saat BTS mengunjungi New York City. Di sana, BTS memberi Coldplay hanbok modern, yang semakin populer.

Baca Juga: Seorang Pria di China Tewas Usai Minum 1,5 Liter Soda dalam Waktu 10 Menit

Hanya beberapa bulan sebelumnya, Chris Martin bertemu dengan para anggota di Korea Selatan.

Dia memberi mereka merchandise Coldplay, seperti hoodies, termasuk custom dan tanda tangan, yang langsung dipakai beberapa anggota.

Selain itu, dia memberi mereka Love Button. Ini juga bukan tombol biasa. itu adalah bagian dari gerakan global.

Baca Juga: 8 Film Dokumenter Netflix yang Akan Tayang Oktober 2021, Ada Bad Sport hingga Colonia Dignidad

Mirip dengan kampanye “Love Myself” BTS untuk UNICEF, Love Button Global Movement memiliki misi kemanusiaan internasional yang mempromosikan cinta, termasuk untuk diri sendiri dan orang lain.

Love Button juga mendukung program di seluruh dunia yang terkait dengan kesehatan fisik dan mental.

“Love Button Global Movement adalah organisasi nirlaba yang mempromosikan budaya cinta dengan menginspirasi keluarga manusia kita untuk bertindak dengan cinta kasih dalam kehidupan kita sehari-hari,” menurut situs web Love Button.

Baca Juga: Bahas Petisi Boikot, Ayu Ting Ting Sindir Netizen: Emang Gue Bintang Porno?

“Kenakan Love Button untuk menunjukkan bahwa Anda percaya pada cinta dan kekuatannya untuk mengubah dunia kita. Love Button mendukung program pendidikan dan kemanusiaan yang memberdayakan individu dan mengangkat komunitas lokal dan global,” tambahnya.

Jadi, tentu saja, ini adalah pesan bahwa BTS akan benar-benar terkenang. Raja cinta diri sendiri, Jin tidak hanya mengenakan satu Love Button tetapi banyak Love Button di hoodie Coldplay-nya.

Dr. Habib Sadeghi dan istrinya Dr. Sherry Sami mendirikan organisasi nirlaba pada tahun 2013. Namun, semuanya dimulai pada tahun 1997 ketika ia didiagnosis menderita kanker saat ia merenungkan kata "cinta" selama masa sulit ini.

Baca Juga: 7 Hal Konyol yang Sering Dilakukan Ibu Muda saat Pertama Memiliki Anak, Salah Satunya Terpaksa Tersenyum

Bertahun-tahun kemudian, dia mulai memakai pin yang dia buat hanya dari kertas catatan dengan tulisan "Cinta" untuk mengingatkan dirinya sendiri untuk memilih gaya hidup cinta dan membayarnya ke depan.

“Sebagai seorang mahasiswa kedokteran muda yang baru didiagnosis menderita kanker, ketakutan dan tanpa arah, saya mencurahkan isi hati saya kepada seorang teman terkasih pada suatu sore yang berkata kepada saya, 'Habib, saya tidak tahu tentang Tuhan yang Anda percayai, tetapi Tuhan yang saya percayai. Percaya jika Tuhan yang pengasih.' Dia juga berkata, 'Dia yang belum mencintai belum mengenal Tuhan, karena Tuhan adalah cinta,” ujar Dr. Habib Sadeghi.

Dia percaya bahwa masalah dunia datang sebagai akibat dari kurangnya cinta. Ketika ada lebih banyak cinta, ada lebih banyak rasa syukur dan kedamaian.

Baca Juga: Pasangan 'Mission Impossible' Tom Cruise dan Hayley Atwell Dikabarkan Putus Usai Setahun Berpacaran

Sekarang Love Button telah berkembang menjadi sebuah organisasi dan gerakan global, tombol tersebut dipakai oleh banyak orang di seluruh dunia.

Itu terjadi saat Coldplay tampil di paruh waktu pertunjukan di Super Bowl 50 di Levi's Stadium di Santa Clara, California, di hadapan 75.000 penonton.

Para anggota tidak hanya mengenakan pin yang sekarang menjadi ikon, tetapi mereka juga memasukkannya ke dalam pertunjukan itu sendiri.

“Pencapaian terbesar kami, bagaimanapun, datang pada bulan Februari ketika 75.000 orang di Levi's Stadium di Santa Clara, CA mengangkat plakat berwarna selama pertunjukan turun minum di Super Bowl 50 untuk mengungkapkan pesan, Believe in Love, yang memenuhi tribun dan memasukkan Love Button logo ke dalam desain banyak warna,” kata Dr. Habib Sadeghi.

Baca Juga: Tukul Arwana Alami Pendarahan Otak, Sule Unggah Foto Bersama: Cepet Sembuh Mas...

Chris Martin adalah pendukung besar misi Cinta saat itu, dan dia masih sama sampai hari ini. Dia benar-benar menjalani gaya hidup cinta dan secara alami mempromosikannya kemanapun dia pergi.

“Ini semua dimungkinkan karena Chris Martin, vokalis Coldplay. Faktanya, Chris sangat percaya pada misi Tombol Cinta sehingga dia memasok semua 75.000 peserta di permainan dengan Love Button mereka sendiri. Rasa terima kasih kami atas tindakan kasih Chris atas nama kami tidak dapat diungkapkan dengan kata-kata,” katanya.

Sekarang, dengan Coldplay dan BTS keduanya, Gerakan Global Love Button pasti akan semakin berkembang.***