Network
PR PANGANDARAN – Kabar gembira datang dari salah satu grup idola pendatang baru, aespa akan melakukan comeback lewat mini album berjudul ‘Savage’ dengan genre metaverse.
Sambutan meriah pun ditujukan para penggemar aespa, terbukti lewat pre order album ‘Savage‘ yang tembus hingga 400.000.
Antusias MY, sebutan bagi penggemar aespa pada album ‘Savage’ ini pun mengejutkan para anggota grup idola asal Korea Selatan itu sendiri, salah satunya Karina.
Baca Juga: Mulan Jameela Ungkap Suka Duka Jadi Anggota DPR, Akui Bangga Sudah Menjadi Wakil Rakyat
Karina mengungkapkan bahwa ia tidak menyangka atas antusiasme yang besar bagi album ‘Savage’ ini.
“Saya sangat terkejut mendengar bahwa (album) melampaui 400.000 pre-order,” ujar Karina.
“Saya tidak berharap menerima begitu banyak perhatian, karena ini adalah album pertama kami. Terima kasih atas cintamu," sambungnya.
Baca Juga: Spoiler Ikatan Cinta Malam Ini: Andin Kaget Anak Irvan Ternyata Direhabilitasi Bersama Elsa
Ternyata bukan hanya Karina yang terkejut dengan antusiasme yang luar biasa ini, sosok Winter aespa pun mengutarakan perasaannya.
“Saya terkejut dan senang menerima minat yang luar biasa, meskipun kami hanya pemula yang belum lama debut,” ujarnya.
“Saya pikir (orang) mendengarkan musik kami atau menonton pertunjukan kami karena mereka penasaran dengan metaverse dan avatar, yang belum pernah ada sebelumnya. Daripada merasa terbebani, kami ingin menunjukkan kepada orang-orang bahwa kami meningkat dan berkembang, jadi kami bekerja lebih keras,” sambungnya.
Baca Juga: Sebelum Pandemi Terjadi, China Beli Peralatan Tes Covid-19 Dalam Jumlah Banyak?
Diketahui aespa pertama kali melakukan debut lewat single ‘Black Mamba’ pada November 2020 lalu.
Comeback aespa lewat album ‘Savage’ ini dikatakan sebagai sebuah pertarungan melawan ‘Black Mamba’ yang telah rilis lebih dulu.
"Savage adalah lagu yang menunjukkan pertarungan kuat melawan Black Mamba, jadi kami mencoba menunjukkan penampilan yang lebih santai namun kuat," ujar Ningning.
Baca Juga: Memperingati Hari Guru Sedunia, Berikut Link Twibbon dan Cara Pasangnya
Giselle aespa pun juga membagikan cerita tentang perlawanan mereka terhadap Black Mamba dalam proyek comeback mereka ini.
“Pertama, Black Mamba muncul, dan cerita berlanjut menunjukkan kita pergi ke padang rumput. Kemudian dengan bantuan NAVIS, kami melawan Black Mamba. Ada keterampilan tempur dan asisten, serta kami melakukan tugas tambahan,” ujar Giselle.
Karina pun menjelaskan dalam album ‘Savage’ ini, nuansa baru yang berusaha ditampilkan oleh aespa adalah genre metaverse.
Baca Juga: 16 Kode Redeem FF 5 Oktober 2021 yang Masih Aktif, Berikut Cara Klaimnya!
“Kami mencoba menunjukkan pandangan dunia dan SMCU (SM Culture Universe) kami dalam berbagai cara dengan menggunakan hal-hal seperti animasi, avatar, dan grafik gerak. Untuk mengekspresikan pandangan dunia yang unik lebih intens, kami menerapkan genre metaverse. Dengan menggunakan CG (grafik komputer) dan peralatan, ini memungkinkan pemirsa untuk lebih hanyut diri (ke dalam cerita),” ungkap Karina.
Bagaimana, apakah Anda tidak sabar menantikan mini album ‘Savage’ yang akan segera rilis hari ini?***
Artikel Rekomendasi