TERUNGKAP, Alasan Ainun Najib Diakui Singapura Hingga Disuruh Pulang Oleh Jokowi

- 5 Februari 2022, 19:39 WIB
Ainun Najib  Ainun Najib pemuda ahli Teknologi Informasi (IT) yang disuruh pulang ke Indonesia oleh presiden Jokowi.
Ainun Najib Ainun Najib pemuda ahli Teknologi Informasi (IT) yang disuruh pulang ke Indonesia oleh presiden Jokowi. /Instagram.com/@ainunnajib.id/

PANGANDARAN TALK - Ainun Najib pemuda ahli Teknologi Informasi (IT) asal Gresik Jawa Timur yang diminta "pulang kampung" dari Singapura oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk mengabdikan diri di Indonesia.

Ainun Najib punya alasan tersendiri kenapa dirinya memilih Singapura. Hal ini akhirnya terungkap mengapa dirinya Diakui Singapura

Seperti diketahui, Ainun Najib merupakan sosok muda potensial yang dilahirkan di Balongpanggang, Kabupaten Gresik, Jawa Timur, pada 1985 lalu.

Nama Ainun Najib dalam sepekan terakhir ini viral setelah Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyinggungnya dalam pengukuhan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) di Balikpapan, Kalimantan Timur.

Baca Juga: Bangga! Miniatur Pesawat Garuda Indonesia Terbang Mengudara, Erick Thohir: Serasa Ikut Terbang

Awal mula dirinya 'nyangkut' di Singapura ketika menempuh pendidikan level sarjana di Universitas Teknologi Nanyang (NTU), Singapura, dengan jurusan computer engineering.

Ainun Najib memang terbilang siswa berbakat di bidang sains, yang sudah ditunjukkannya sejak dini, terutama ketika duduk di bangku SMA di SMAN 5 Surabaya, Jawa Timur.

Di SMAN 5 Surabaya Ainun mulai menunjukkan kegemilangan prestasinya di bidang sains, sampai ia berhasil masuk ke dalam tim Indonesia pada Olimpiade Matematika Asia Pasifik 2003.

Dalam Olimpiade tersebut tim Indonesia meraih honorable mention.

Karena kecerdasannya, di Singapura Ainun Najib didapuk oleh Universitas Teknologi Nanyang (NTU) untuk menjadi salah seorang peserta lomba pemprograman ACM ICPC tahun 2006-2007 bersama dua mahasiswa Indonesia lainnya.

Tim Ainun pun berhasil menunjukkan kehebatannya dengan menjuarai ACM ICPC level regional Asia di Teheran, Iran (2006).

Lalu pada tahun 2007 Ainun beserta tim tersebut ikut lagi bertanding untuk bidang yang sama di level dunia di Tokyo, Jepang.

Singapura pun bak kedapatan durian runtuh atas kehadiran sosok Ainun Najib di negaranya.

Baca Juga: Jadi Ahli IT yang Diakui Singapura, Dua Tirakat Inilah yang Menjadi Kunci Kesuksesan Ainun Najib

Setelah lulus, Ainun Najib pun tak menyia-nyiakan kesempatan untuk bergabung dengan IBM Singapura.

Ainun Najib dipercaya menjadi software engineer di perusahaan raksasa IT tersebut, dengan jabatan sebagai konsultan senior.

Kegemilangan prestasi itu menjadi kebanggaan tersendiri bagi orang tua Ainun Najib.

Terlebih Ainun diminta langsung oleh Presiden Jokowi untuk mengabdikan diri di tanah kelahirannya sendiri, Indonesia.

"Kami selaku orang tua bangga, dan mendukung upaya pemerintah untuk mengajak anak saya "pulang kampung" dan mengabdi kepada bangsanya," kata Abdul Rozaq, ayahanda dari Ainun Najib, sebagaimana dikutip PangandaranTalk.com dari ANTARA.

Abdul Rozaq menambahkan, salah satu kunci kesuksesan anaknya adalah gemar baca buku sejak kecil demi mendapat pengetahuan baru.

Selain itu, Ainun Najib sudah membiasakan diri melakukan tirakat sebagai upaya spiritual dalam mencapai sesuatu.

Baca Juga: Ainun Najib Disuruh Jokowi Balik ke Indonesia, Ini Alasannya

Menurutnya, tirakat yang dijalankan adalah puasa Daud, yakni puasa berselang satu hari, di mana berpuasa satu hari kemudian hari berikutnya tidak, seperti yang dilakukan Nabi Daud.

Tidak hanya puasa Daud, tirakat lain yang dijalankan Ainun Najib adalah rutin menjalankan Shalat Tahajud.

Abdul Rozaq mengatakan, sejak dini anaknya juga memiliki semangat tinggi akan keilmuan.

Minat itu sudah tampak, terutama sejak di kelas 5 Madrasah Ibtidaiyah (MI) Islamiyah Ganggang Balongpanggang.***

Editor: Siti Elkanauly Pratiwi

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x