Perasaan Aurel saat ini bercampur aduk antara kecewa dan marah kepada Niko karena selama ini Niko tidak berkata jujur padanya.
Kekecewaan bertambah ketika Aurel mengetahui bahwa Niko adalah seorang ketua dari para Vampire.
Tentu saja Kirana merasa bahagia dengan kejadian itu, karena merasa rencananya telah berhasil.
Kirana merasa telah berhasil memisahkan antara niko dan Aurel.
Setelah kejadian tersebut, Kirana pun pergi meninggalkan Aurel dan Niko yang sedang berdebat.
Niko meyakinkan Aurel bahwa dirinya dapat menahan rasa hausnya meminum darah manusia.
Dan Niko pun menjamin bahwa dirinya sudah tidak ada niat untuk menyakiti manusia.
Ditempat lain, terlihat ibu Larasati yang sedang mengerang kesakitan. Khasiat ramuan penangkal Vampire hampir berakhir.
Aurel merasa bingung karena ramuan penangkal Vampire hanya tersisa satu botol.
Artikel Rekomendasi