Sinopsis The Outpost: Letnan Benjamin Keating Berjuang Untuk Bertahan Di Pos Terluar Afganistan

- 21 Mei 2022, 18:00 WIB
Sinopsis The Outpost: Letnan Benjamin Keating Berjuang Untuk Bertahan Di Pos Terluar Afganistan.
Sinopsis The Outpost: Letnan Benjamin Keating Berjuang Untuk Bertahan Di Pos Terluar Afganistan. /Rotten Tomatoes

PANGANDARAN TALK - Akhir pekan ini Trans TV akan mempesembahkan film The Outpost yang tayang perdana dilayar televisi Indonesia dalam program Bioskop Trans TV.

Film garapan Rod Lurie, Paul Tamasy dan Eric Johnson ini dibintangi oleh Scott Eastwood, Caleb Landry Jones, dan Orlando Bloom.

Film ini menceritakan tentang seorang tentara Amerika serikat bernama Letnan Benjamin Keating yang memimpin pasukannya dalam peperangan dimana mereka ditempatkan pada pos terluar di Afganistan.

Tugas dari pasukan Benjamin Keating tersebut yaitu agar melakukan pendekatan dengan warga lokal sehingga dapat mengontrol pasokan senjata pejuang Taliban yang berasal dari Pakistan.

Baca Juga: TES KEPRIBADIAN: Cara Mengungkap Sisi Gelap Diri Anda yang Tak Pernah Ditunjukkan pada Orang Lain

Suatu hari Sersan Staf Cling Romesha dan rekan-rekannya mendarat di PRT Kamdesh dengan menggunakan helikopter.

PRT Kamdest sendiri merupakan sebuah kawasan yang terletak di dasar lembah, dikelilingi Gunung Hindu Kush yang menjulang tinggi, di Afghanistan Utara.

Lokasi tersebut merupakan wilayah utara Afganistan yang menjadi salah satu titik paling berbahaya bagi tentara AS.

Selain dikelilingi pegunungan Hindu Kush, lokasi ini juga kerap menjadi sasaran empuk dari serangan Taliban.

Dengan kondisi geografisnya yang kejam dan mencekam, bahkan penduduk setempat menyebut PRT Kamdesh dengan sebutan “Camp Custer".

Hal tersebut dikarenakan siapa pun yang berada di camp tersebut akan mati. Bahkan serangan pertama datang beberapa hari setelah Clint dan timnya tiba di Kamdesh.

Baca Juga: Grup K-Pop CLC Resmi Bubar, Penggemar Bisa Mengunduh Kontennya Sampai Bulan Depan. Cek Tanggalnya di Sini

Letnan Benjamin Keating pun memikirkan sebuah strategi dan melakukan pertemuan dengan penduduk setempat agar dapat memutus pasokan senjata dan amunisi ke Taliban.

Pada awalnya semuanya berjalan sesuai rencana, namun tragedi terjadi saat sebuah rombongan datang dengan membawa jenazah anak perempuan.

Mereka mengaku bahwa anak perempuan tersebut telah dibunuh oleh tentara Amerika Serikat.

Tentu saja para tentara Amerika Serikat terkejut karena mereka tidak pernah membunuh siapa pun dalam beberapa hari ini.

Tuduhan tetap ditujukan kepada tentara Amerika Serikat karena ingin memeras uang. Mereka mengira bahwa pejuang teliban menjadi dalang dari pembunuhan anak tersebut.

Serangan demi serangan datang semenjak kejadian tersebut.

Suatu hari Kapten Benjamin D. Keating datang bersama Clint dan Carter melakukan patroli menggunakan kendaraan militer LMTV.

Di tengah perjalanan, mobil yang dikendarai Keating tergelincir ke jurang hingga menyebabkan dirinya tewas.

Kapten Robert Yllescas pun langsung ditugaskan menggantikan posisi yang ditinggalkan Keating.

Tak lama setelah kejadian ini, pos Kamdesh kembali mengalami serangan atas informasi seorang penduduk. Akhirnya orang tersebut ditangkap.

Sersan Josh Kirk mengamankan pria yang ternyata memantau aktivitas di pos Kamdesh selama berhari-hari.

Hal ini membuat seorang penerjemah militer AS mengungkap kekhawatirannya tentang serangan yang lebih besar.

Namun pimpinan militer Amerika Serikat mengabaikan peringatan sang penerjemah sehingga pada akhirnya serangan kembali terjadi dan menewaskan Kapten Yllescas.

Sejak kejadian itu, Kapten Sylvanius Broward menyampaikan bahwa pos Kamdesh direncanakan akan ditutup dalam waktu dekat.

Di tengah rencana kepindahan Carter dan rekan-rekannya, ratusan anggota kelompok Taliban siap melakukan serangan terbesar mereka.

Apakah Carter dan pasukannya akan selamat dalam serangan tersebut?saksikan kisah lengkapnya dalam Bioskop Trans TV The Outpost pukul 21:30 WIB.***

Editor: Elang Ratna Sari


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x