Network
PR PANGANDARAN – Anggota dari grup JKT48 yang berinisial A (21) melaporkan adanya tindak asusila yang dialami oleh dirinya ke Polda Metro Jaya.
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya yaitu Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan jika laporan tersebut sudah diterima pada Sabtu, 7 November 2020 dan tengah dilakukan penyelidikan oleh pihak kepolisian Polda Metro Jaya.
“Memang benar ada laporan yang masuk pada Sabtu 7 November kemarin dan masih kita teliti. Untuk sekarang ini, perihal laporan sudah masuk ke tahap penyelidikan, yang mana kita akan memanggil pelapor beserta para saksi-saksi yang terlibat kasus ini,
" Kita juga akan meminta kepada mereka untuk membawa bukti-bukti yang pernah dibawa ke Polda Metro Jaya sebelumnya untuk kita dimintai klarifikasi,” kata Kombes Yusri di Polda Metro Jaya – Jakarta Selatan pada Kamis, 12 November 2020.
Baca Juga: Misteri Ledakan Bom Arab Saudi Gegerkan Dunia, Wakil Ketua MPR: dari Lubuk Hati Terdalam RI Doakan!
Ditambah, Yusri belum bisa memberikan informasi secara rinci perihal kapan Polda Metro Jaya akan memanggil pelapor A.
“Untuk lebih tindak lanjut kedepannya, kita akan memanggil pelapor beserta para saksi-saksi yang tercantum dalam laporan tersebut,” ucapnya.
Laporan A atas kasus dugaan pelecehan seksual secara verbal ini sudah masuk ke Polda Metro Jaya. Laporan itu terdaftar dengan nomor polisi Nomor: LP/6598/XI/YAN.25/2020/SPKT PMJ.
Baca Juga: Misteri Ledakan Bom Arab Saudi Gegerkan Dunia, Wakil Ketua MPR: dari Lubuk Hati Terdalam RI Doakan!
Sebelumnya, Rino selaku dari Manajer JKT48, mengatakan jika insiden tersebut dialami oleh member grup JKT 48 secara verbal di awal bulan ini melalui media sosial.
Artikel Rekomendasi