PR PANGANDARAN - Dokter sekaligus influencer, dr. Tirta mengungkapkan manfaat baik minum 2 gelas kopi sehari untuk kesehatan tubuh.
Meski mengandung kafein, kopi merupakan minuman yang memiliki banyak manfaat baik karena kayak antioksidan yang bisa mencegah banyak penyakit.
dr. Tirta baru-baru ini menyarankan porsi terbaik seseorang mengonsumsi kopi dalam sehari.
Baca Juga: Indro Tulis Pesan Haru Mengenang 48 Tahun Perjalanan Warkop DKI: Ada Satu yang Membuat Kami...
"Kopi kalau kita minum dengan kafein 250 mg atau 400 mg, setara dengan dua sampai 3 gelas, itu impactnya positif," ujar dr. Tirta seperti diberitakan Pikiran Rakyat dalam artikel berjudul 'Minum 2 Gelas Kopi Sehari Bisa Berdampak Baik Bagi Tubuh, dr. Tirta: Bisa Mencegah Penyakit Kardiovaskular'.
Menurutnya, kopi dapat mencegah sejumlah penyakit kardiovaskular dan menangka radikal bebas jika dikonsumsi dengan porsi yang tepat.
"Apa impact positifnya? Pertama mengandung antioksidan jika minumnya cukup. Efek antioksidan ini bisa menangkal radikal bebas dan berperan dalam sistem kerja imun," ujar dr. Tirta.
Baca Juga: 5 Hal yang Tidak Dilakukan Orang Bahagia: Tidak Menghindari Emosi hingga Tidak Buang Waktu
"Kedua, kalau minumnya dua sampai tiga gelas, bisa mencegah penyakit kardiovaskular, salah satunya penyakit pembuluh darah dan stroke, itu dalam jurnal," katanya menambahkan.
Kendati demikian, dr. Tirta memperingatkan agar masyarakat tidak minum kopi sambil merokok.
Menurutnya, kegiatan tersebut dapat menyebabkan toleransi pada tubuh.
Baca Juga: Jokowi Sebut Inklusivitas dan Keberlangsungan Akan Menjadi Prioritas Negara
Nikotin yang terkandung dalam rokok sangat berbahaya, apalagi jika sebelumnya sudah mengonsumsi kopi dalam porsi yang banyak.
"Kalau minumnya kebanyakan atau di atas empat gelas, akan ada peningkatan tekanan darah, sebesar 20 mmhg, itu akan membuat toleransi. Selain itu juga bisa bikin asam lambung," tutur sang dokter.
Lebih lanjut, dr. Tirta mengatakan jika kopi dicampur rokok akan membuat tensi naik dan berdebar-debar, karena rokok yang membahayakannya.***(Nopsi Marga/ Pikiran Rakyat)