Network
PR PANGANDARAN - Peran mertua memang membawa pengaruh besar dalam kehidupan rumah tangga antara menantu dan anaknya.
Meski demikian, ikut campurnya mertua dalam rumah tangga terkadang membawa dampak buruk jika terlalu memihak sang anak daripada menantu.
Sebagaimana Tim PikiranRakyat-Pangandaran.com rangkumkan beberapa dosa besar mertua yang sering dilakukan kepada menantu tanpa disadari dari berbagai sumber.
Baca Juga: Disorot Media Asing, Kasus Covid-19 di Indonesia Diprediksi Membaik Berkat PPKM Darurat
1. Memandang Rendah dan Menjelekkan
Di awal pernikahan, menantu terkadang belum memiliki apapun karena sedang berjuang dalam hal perekonomian dan keharmonisan.
Sebaiknya, mertua memberikan dukungan penuh, dan bukannya menjelekkan dan memandang rendah menantu.
Usahakan para mertua untuk menghargai usaha menantunya yang sedang berjuang menjaga dan merawat anak Anda.
2. Selalu Ikut Campur
Banyak mertua yang seringkali ikut campur semua hal dalam rumah tangga anak dan menantu, terlebih saat ada masalah.
Sebaiknya dalam hal ini, mertua tidak perlu ikut campur karena suami-istri tentu mengetahui sifat masing-masing atau setidaknya sedang proses beradaptasi.
Usahakan, apabila tidak diminta, jangan mencampurinya agar tidak semakin runyam.
Apabila diminta, tandanya, Anda dianggap sebagai sosok bijaksana yang sebaiknya memberikan solusi terbaik dan tidak memihak.
3. Suka Menuntut
Mertua biasanya biasanya sering menuntut menantunya untuk bisa melakukan ini dan itu.
Sementara, semua orang jelas memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing.
Oleh karenanya, mertua tidak seharusnya memaksa kehendaknya kepada menantu sebab hal tersebut sangat menyiksa baginya.
Cobalah untuk tidak menuntut sesuatu secara berlebihan.
Nah, berikut di atas adalah beberapa dosa mertua yang kerap kali dilakukan kepada menantu. Jangan sampai dilakukan, ya! ***
Artikel Rekomendasi