dr. Keven Urai Cara Menghitung Gerakan Janin, Sebut Tanda Bahaya Ibu Hamil dengan Gejala Covid-19, Simak!

- 25 Juli 2021, 12:30 WIB
dr. Keven urai cara menghitung gerakan janin, sebut tanda bahaya ibu hamil dengan gejala Covid-19, simak sekarang.
dr. Keven urai cara menghitung gerakan janin, sebut tanda bahaya ibu hamil dengan gejala Covid-19, simak sekarang. /unsplash/@SunhyeonChoi

PR PANGANDARAN - Gejala Covid-19 yang dialami ibu hamil juga bisa terdeteksi melalui gerakan janin.

Kali ini, dr. Keven, SpoG membahas cara menghitung gerakan janin pada ibu hamil ber-gejala Covid-19 sebagai tanda harus dibawa ke IGD.

Dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com dari IG Live dr.tirta pada Sabtu, 24 Juli 2021, begini penjelasan dr. Keven soal cara menghitung gerakan jantung yang perlu diketahui.

Berdasarkan keterangan dr. Keven, SpOG, gerakan janin akan jauh lebih mudah dihitung apabila sudah berusia 28 minggu dalam kandungan.

Baca Juga: Pelatih Dayung Belanda di Olimpiade Tokyo 2020 Dinyatakan Positif Covid-19

Meski demikian, usia 18 hingga 20 minggu sudah boleh dihitung sebagai tanda bahaya dari si janin.

Lebih lanjut, dr. Keven mengatakan jumlah gerakan janin yang harus dipenuhi.

"Nah normalnya, ada 10 gerakan dalam 2 jam," tegasnya.

"Misalnya si ibu bangun pagi-pagi nih. Nah, dia pas santai, dia sambil memegang perutnya. Nah dihitung tuh. Biasa kalau sampai 10 kali biasanya dalam 2 jam pertama itu udah ada 10 kali," sambungnya.

Baca Juga: Simak Jejak Karier Tania Ayu yang Terseret Prostitusi, Pernah 'Bermain' dengan Arya Saloka dan Adipati Dolken

Bagaimana jika gerakan janin kurang dari 10? Begini jawaban dr. Keven yang mewajibkan ibu hamil bergejala Covid-19 untuk segera dibawa ke IGD.

"Kalau misalnya kurang itu bisa dihitung lagi sampai 12 jam. Misal dia mulai jam 8 pagi nih itu ngitung sampai jam 8 malam.

"Ada nggak nih sampai 10 kali? Kalau misalnya ngga ada sampai 10 kali udah tu hubungin dokternya, bidannya, Faskesnya itu boleh," ungkapnya.

Baca Juga: Tanda Ibu Hamil Miliki Covid-19 Harus Dibawa ke UGD, dr. Keven Sebut Saturasi hingga Gerakan Janin Berkurang

Selain soal gerakan janin, tanda ibu hamil bergejala sedang hingga berat lainnya yang mewajibkannya dibawa ke IGD yakni 2 tanda ini.

"Untuk sedang dan berat, sama kayak orang yang tidak hamil. saat saturasi oksigen menurun di bawah 93%, atau misalnya laju pernapasan lebih dari 24 kali per menit itu sudah boleh langsung dibawa ke IGD," ujarnya. ***

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: Instagram @dr.tirta


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x