Situs Militer di Gaza Dikabarkan Dihantam Bom Israel, Ini Bukti yang Ditunjukkan PBB

- 29 Mei 2021, 18:45 WIB
Kondisi jalur Gaza setelah pengeboman yang dilakukan Israel.
Kondisi jalur Gaza setelah pengeboman yang dilakukan Israel. /REUTERS/Mohammed Salem

PR PANGANDARAN - Belum lama ini tersiar kabar bahwa situs militer di Gaza dihantam Israel dalam serangan bom kejinya.

Namun, tersimpan fakta menarik di balik pemberitaan situs militer Gaza yang dikabarkan dihantam Israel tersebut.

Komisaris tinggi HAM PBB, Michelle Bachelet, angkat suara dan menanggapi pemberitaan situs militer yang jadi target serangan Israel itu.

Baca Juga: Ibunda Celine Evangelista Hamil Anak Kembar di Usia 50 Tahun, Akui Sang Putri Tak Tahu Kondisinya

Michelle Bachelet mengatakan bahwa organisasinya belum melihat bukti yang menyatakan bahwa situs militer di Gaza dibom oleh Israel.

Hal itu sebagaimana yang diungkapkan Michelle Bachelet dalam pembukaan sesi khusus Dewan Hak Asasi Manusia PBB.

Pertemuan itu digelar atas permintaan Pakistan melalui nama Organisasi Kerjasama Islam (OKI) dan Palestina.

Baca Juga: Uni Emirat Arab Ogah Beri Bantuan untuk Membangun Kembali Jalur Gaza Melalui Hamas

Michelle Bachelet mengatakan serangan Israel meningkatkan kekhawatiran serius tentang kepatuhan Israel terhadap hukum internasional.

"Jika ditemukan tidak proporsional, serangan semacam itu mungkin merupakan kejahatan perang," tambahnya mengacu pada serangan 11 hari Israel tempo hari.

Pekan lalu, Sekretaris Jenderal PBB, Antonio Guterres, mengkritik pemboman Israel di Gaza dengan mengatakan agresi tersebut telah menyebabkan kerusakan parah.

Baca Juga: Gadis 9 Tahun Tewas Tertembak Peluru Nyasar saat Melompat di Atas Trampolin

Di mana serangan itu mengakibatkan kerusakan pada infrastruktur sipil penting di Jalur tersebut, termasuk jalan dan saluran listrik.

Hal itu jelas memperburuk krisis kemanusiaan yang sudah diderita penduduk setempat.

Perlu diketahui, setidaknya 253 warga Palestina tewas termasuk 66 anak-anak dalam serangan itu.

Baca Juga: Spoiler dan Link Streaming Ikatan Cinta 29 Mei 2021: Elsa Keguguran Gegara Terus Diancam Aldebaran

Tak hanya itu, hampir 2.000 lainnya terluka selama agresi Israel di Gaza dari 10-21 Mei.

Dewan Hak Asasi Manusia PBB setuju untuk meluncurkan penyelidikan internasional atas kejahatan yang dilakukan selama pemboman Israel di Gaza.

Pemungutan suara melewati 24 negara bagian mendukung, sembilan menentang, dengan 14 abstain.

Baca Juga: Michelle Kuhnle Yakin Dipecat Gegara Masalah Pribadi, Rekan Bisnis Kaesang: Jangan Baper Menerima Kritik

Kementerian Luar Negeri Israel mengatakan tidak akan bekerja sama dengan penyelidikan itu.

Pihaknya menganggap bahwa penyeidikan itu tak ubahnya sebagai upaya untuk "menutupi kejahatan yang dilakukan oleh organisasi teror Hamas".

Menyambut keputusan tersebut, Hamas mendesak langkah segera untuk menghukum Israel.***

Editor: Nur Annisa

Sumber: Middle East Monitor


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x