Warga Jepang Khawatir Topan Datang, Para Peselancar di Olimpiade Tokyo 2020 Justru Sambut 'Gembira'

- 25 Juli 2021, 13:15 WIB
Warga Jepang khawatir topan datang, para peselancar di Olimpiade Tokyo 2020 justru sambut seperti ini.
Warga Jepang khawatir topan datang, para peselancar di Olimpiade Tokyo 2020 justru sambut seperti ini. /Antara/

PR PANGANDARAN - Kabar kedatangan topan di lepas pantai minggu memberi rasa khawatir bagi Penduduk Jepang, tetapi para peselancar yang ambil bagian dalam Olimpiade Tokyo 2020 menyambut kemungkinan gelombang besar dengan tangan terbuka.

Sebagai informasi, Olimpiade Tokyo 2020 yang diadakan selama musim angin topan adalah topik pembicaraan utama, dengan panas dan kelembaban diperkirakan menjadi faktor utama dalam banyak cabang olahraga, termasuk peselancar yang bertempur dengan gelombang besar.

Selain itu, peselancar juga paling penting butuh angin dan ombak untuk mendukung kelancaran cabang olaraga yang baru debut di Olimpiade Tokyo 2020 minggu depan.

Baca Juga: Tanda Ibu Hamil Miliki Covid-19 Harus Dibawa ke UGD, dr. Keven Sebut Saturasi hingga Gerakan Janin Berkurang

Surfline, yang menyediakan prakiraan untuk Olimpiade Tokyo 2020, memprediksi peningkatan ombak siklon tropis mulai hari Minggu dan berlanjut hingga minggu depan, dengan gelombang ombak berukuran sedang yang berkepanjangan selama periode kompetisi delapan hari.

"Akan ada ombak yang bagus, ada topan kuat di sini di lepas pantai Jepang dan kita tahu bahwa ombaknya semakin besar," kata presiden Asosiasi Selancar Internasional Fernando Aguerre kepada Reuters dalam sebuah wawancara telepon.

Laporan tentang kemungkinan topan di lepas pantai disambut dengan gembira oleh beberapa peselancar.

“Ini kecil tapi ada ombak di jalan! Ayo pergi,” tulis peselancar Australia Owen Wright di Instagram setelah sesi latihan pertamanya di Tsurigasaki Surf Beach, tempat kompetisi dimulai pada hari Minggu.

Baca Juga: Pelatih Dayung Belanda di Olimpiade Tokyo 2020 Dinyatakan Positif Covid-19

Para peselancar khawatir ombak Tsurigasaki yang seringkali kecil dan lemah akan mempersulit mereka untuk menunjukkan keahlian mereka kepada audiens baru yang besar.

Halaman:

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: New York Post


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x