Lantas, Hunter ketika itu, langsung memutuskan mengutak-atik mesin kopi dan dimodifikasi dengan sistem ventilator.
"Ide mesin kopi saya memakai sistem pendorong, bukan pompa yang biasanya dipakai. Ini serupa dengan konsep tuas pada mesin kopi, tapi dengan sistem pendorong yang bisa dikendalikan dengan mudah."
"Untuk membuat purwarupa ventilator ini bekerja, saya perlu membuat sedikit modifikasi di mesin kopi ini,' tambahnya.
Baca Juga: PSBB Riau Berakhir, Ancaman Gelombang Dua Corona Juli-Agustus, Indra: Bisa Adaptasi Pasti Bertahan
Hunter mengerjakan mesinnya sendirian, dan ini memakan waktu tiga minggu untuk membangun satu purwarupa dan model tiga dimensi dari rancangannya yang disebut CORE Vent.
"Saya fokus membuat ventilator sesederhana mungkin yang bisa dibuat di manapun dan tidak membutuhkan komponen atau peralatan yang khusus," pungkasnya.***
Artikel Rekomendasi