Dorong Pria Tua hingga Kepalanya Berdarah, Puluhan Polisi Malah Mengundurkan Diri Aksi Solidaritas

- 6 Juni 2020, 19:38 WIB
AKTIVIS Martin Gugino (75) yang didorong petugas polisi ke tanah hingga membuat kepalanya berdarah, memicu kemarahan di seluruh dunia.*
AKTIVIS Martin Gugino (75) yang didorong petugas polisi ke tanah hingga membuat kepalanya berdarah, memicu kemarahan di seluruh dunia.* // Daily Star

PR PANGANDARAN - Beredar video perilaku keji anggota kepolisian mendorong seorang laki-laki tua yang merupakan aktivis, Martin Gugino (75) hingga kepalanya berdarah.

Tindakan ini memicu kemarahan di seluruh dunia, sehingga membuat pelaku dalam video tersebut dikenai skorsing.

Bentuk solidaritas, puluhan petugas di Tim Tanggap Darurat Departemen Kepolisian Buffalo akhirnya mengundurkan diri.

Baca Juga: Isak Tangis Keluarga Pasien Covid-19 Pecah, Lihat Orang Terkasih Sekarat akibat Kelangkaan Oksigen

Laki-laki tua yang kepalanya berdarah itu diketahui adalah seorang pensiunan negara.

Sementara itu, pemerintah telah menangguhkan bayaran atas tindakan dua petugas kepolisian tadi, yang melukai Martin Gugino dengan mendorongnya ke tanah.

Dilaporkan Daily Star, Matin Gugino tidak sadarkan diri usai di dorong, bahkan kepala korban yang terbentur ke tanah membuat genangan darah memenuhi jalanan.

Baca Juga: Perparah Ledakan Penularan Covid-19, Ribuan Ahli Sepakat Minta Polisi Setop Semprot Gas Air Mata

Dalam penyelidikan tersebut, Asosiasi Kebajikan Polisi Buffalo mengatakan bahwa semua anggota waktu Tanggap Darurat departemen telah mengundurkan diri karena dua aksi dua anggotanya tersebut.

Ditekankan bahwa mereka tidak mengundurkan diri dari pasukan itu sendiri, hanya tim Tanggap Darurat saja.

Halaman:

Editor: Ayunda Lintang Pratiwi

Sumber: Pikiran Rakyat Tasikmalaya


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x