Network
PR PANGANDARAN – Korea Utara (Korut) kembali menarik perhatian publik, kali ini Korut diketahui sedang melakukan uji coba rudal balistik yang diluncurkan dari dalam air.
Sudah beberapa tahun uji coba rudal balistik ini berusaha keras untuk diluncurkan dari kapal selam, tetapi yang dikhawatirkan senjata ini sulit dideteksi sebelumnya.
Seperti dilansir oleh PikiranRakyat-Pangandaran.com dari laman Warta Ekonomi, Korea Utara yang ingin unjuk gigi melakukan uji coba rudal balistik untuk meningkatkan kemampuan serangan nuklirnya yang diluncurkan dari dalam air.
Baca Juga: Surat Cinta Najwa Shihab Tanpa Bentakan untuk Maba Covid-19 Bikin Merinding: Jangan Jadi Kelas Teri
“Pembicaraan tentang penggunaan senjata nuklir, sempat tersendat cukup lama dengan Amerika Serikat. Kini hal itu akan segera terealisasikan,” kata seorang pejabat tinggi militer Korea Utara.
Para ahli mengatakan Korea Utara tidak dapat melakukan uji coba rudal balistik, mengingat kondisi negara tersebut berhadapan dengan berbagai permasalahan setelah angin topan yang menerjang hingga virus corona yang memisahkan perbatasan.
Meski begitu, rencana nuklir masih ada kemajuan walau sedikit. Sebelumnya, Korut sudah pernah melakukan uji coba peluncuran rudal balistik dari kapal selam pada bulan Oktober kemarin.
Baca Juga: Kampanye ‘Semua Rp1’ ShopeePay Dorong Adopsi Transaksi Contactless dengan Lebih dari 8 Juta Voucher
Uji coba pertama kalinya sejak Korea Utara mulai bernegosiasi mengenai nuklir dengan AS pada tahun 2018.
Setelah Korea Utara dapat melakukan uji coba rudal balistik yang diluncurkan kapal selam, lalu direncanakan akan memberikan tekanan pada Washington setelah pemilihan presiden AS pada awal November.
Artikel Rekomendasi