Network
PR PANGANDARAN - Otoritas Tiongkok, pada Selasa, 15 telah mengonfirmasi berjangkitnya penyakit bakteri, yang disebabkan oleh kebocoran di sebuah perusahaan biofarmasi pada tahun 2019.
Berita itu muncul setelah ribuan orang di barat laut Tiongkok dinyatakan positif mengidap penyakit bakteri atau infeksi yang disebut brucellosis.
Pabrik, yang memproduksi vaksin Brucella untuk hewan, menggunakan disinfektan dan pembersih kadaluwarsa, menyebabkan bakteri bertahan hidup di gas limbah dan menyebabkan wabah infeksi di seluruh negeri. Tidak ada kematian yang dilaporkan sejauh ini.
Baca Juga: Elvi Sukaesih Positif Covid-19, sang Anak Ceritakan Kronologi Perawatan hingga Pulih di Hari ke-19
Dilansir oleh PikiranRakyat-Pangandaran.com dari laman Boldsky brucellosis adalah Infeksi bakteri, yang menyebar dari hewan ke manusia. Disebabkan oleh sekelompok bakteri dari genus Brucella, infeksi ini sering menyebar saat orang makan makanan yang terkontaminasi, daging mentah atau susu yang tidak dipasteurisasi.
Selain makanan, bisa juga menyebar melalui udara atau kontak dengan luka terbuka.
Brucellosis mempengaruhi ratusan ribu orang dan hewan di seluruh dunia. CDC menunjukkan bahwa menghindari produk susu mentah dan mengambil tindakan pencegahan yang diperlukan saat bekerja dengan hewan atau di laboratorium dapat membantu mencegah timbulnya penyakit menular.
Baca Juga: Kampanye ‘Semua Rp1’ ShopeePay Dorong Adopsi Transaksi Contactless dengan Lebih dari 8 Juta Voucher
Gejala Brucellosis
Tanda-tanda bahwa Anda telah terjangkit infeksi bakteri dapat muncul kapan saja dari beberapa hari hingga beberapa bulan setelah Anda terinfeksi. Gejala brucellosis adalah sebagai berikut :
Artikel Rekomendasi