Hanya karena Antre untuk Mendapatkan Visa Pakistan, 15 Warga Afghanistan Tewas di Tempat, Kenapa?

- 22 Oktober 2020, 21:30 WIB
ILUSTRASI Visa.*
ILUSTRASI Visa.* /Pixabay/

PR PANGANDARAN – Setiap tahunnya, puluhan ribu orang asal Afghanistan pergi ke Pakistan untuk berbagai tujuan seperti menjalani perawatan medis, melanjutkan pendidikan hingga bekerja. Kedua negara tersebut dipisahkan oleh perbatasan sejauh hampir 2.600 KM.

Pakistan sendiri menaungi sekitar tiga juta pengungsi Afghanistan serta migran ekonomi yang lari dari kekerasan, persekusi terkait agama, hingga kemiskinan di negara konflik tersebut.

Diperkirakan sebanyak 3.000 warga Afghanistan berkumpul dan menunggu dalam dalam antrean di luar Gedung Konsulat Pakistan untuk berupaya bisa mendapatkan token yang dipergunakan sebagai pembuatan visa menuju Pakistan, bersumber dari dua pejabat provinsi Jalalabad memberi keterangan pada Reuters, Rabu 21 Oktober 2020.

 Baca Juga: Kejang-kejang Sebelum Meninggal, Tamu Hotel Pangandaran Ini Diduga Tewas Gegara Minum Obat Kuat

“Para pemohon visa berdesakan untuk mengambil tanda bukti (token) dari petugas konsulat. Kerumunan tersebut menjadi di luar kendali hingga mengakibatkan kericuhan,” kata pejabat Jalalabad, seperti dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com dari Antara.

Namun, dalam antrean yang berada di luar tersebut harus menelan korban jiwa sebanyak 15 orang akibat dari ribuan warga Afghanistan saling berdesakan untuk bisa mengantri mendapatkan tanda bukti token yang nantinya digunakan dalam pembuatan visa menuju Pakistan.

Menurut anggota dewan provinsi, Sohrab Qaderi menyebutkan bahwa 11 dari 15 korban yang meninggal merupakan perempuan, sementara warga lansia juga ikut menjadi korban yang mengalami luka-luka.

Baca Juga: Bangkok Kian Memanas, Thailand Sambut Puluhan Wisatawan dengan Unjuk Rasa

Sementara ini, belum ada keterangan resmi lebih lanjut dari Kedutaan Besar Pakistan Di Kabul, Ibukota Afghanistan mengenai peristiwa yang sampai menelan korban jiwa tersebut.***

Editor: Ayunda Lintang Pratiwi

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x