Dinkes se- Jabar 'Gercep' Bahas Secara Khusus Hepatitis Misterius, Simak 5 Langkah yang Dilakukan

- 8 Mei 2022, 17:46 WIB
Dinkes se- Jabar 'Gercep' Bahas Secara Khusus Hepatitis Misterius, Simak 5 Langkah yang Dilakukan
Dinkes se- Jabar 'Gercep' Bahas Secara Khusus Hepatitis Misterius, Simak 5 Langkah yang Dilakukan /


PANGANDARAN TALK - Dinas Kesehatan Jawa Barat dan seluruh Dinkes daerah serta lembaga terkait lakukan respon cepat terkait munculnya penyakit hepatitis misterius atau hepatitis akut.

Dinkes Jabar berkoordinasi dengan Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), rumah sakit, laboratorium kesehatan daerah, serta dinas kesehatan 27 kabupaten/kota untuk mengantisipasi hepatitis misterius tersebut yang telah dinyatakan WHO sebagai kasus luar biasa.

Hepatitis misterius sampai sejauh ini belum terlaporkan terjadi di Jawa Barat, tetapi di daerah terdekat, yakni DKI Jakarta, telah ditemukan tiga kasus suspek hepatitis akut.  

Baca Juga: Akui Keunggulan Vietnam, Tapi Pelatih Shin Tae-yong Masih 'Nyesek' dengan Gol Pertama Vietnam

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat Nina Susana Dewi mengatakan, ada beberapa langkah awal antisipasi yang dilakukan.

Pertama dengan surveilans pelaporan satu pintu secara daring melalui surat elektronik yang alamatnya telah dikantongi masing - masing stakeholders.

Kedua, menginventarisasi kemampuan Labkesda atau rumah sakit di kabupaten/kota untuk pemeriksaan diagnosis hepatitis.

"Ketiga, kami meningkatkan sosialisasi, komunikasi - informasi - edukasi (KIE), serta menggencarkan gerakan masyarakat hidup sehat," ujar Nina, dikutip PangandaranTalk.com dari siaran tertulis Humas Pemprov Jabar, Sabtu (7/5/2022).

Baca Juga: Seluncuran Air Kenpark Surabaya Ambrol, Ini Penjelasab Pengelola

Keempat, kata Nina, penguatan fasilitas pelayanan kesehatan mulai dari puskesmas hinggga rumah sakit.

"Kelima, rumah sakit melakukan setting untuk penanganan kasus hepatitis akut ini," jelasnya.

Nina berharap melalui gerak cepat ini fasilitas pelayanan kesehatan mengantisipasi dan melakukan tindakan preventif melalui sosialisasi dengan menggiatkan germas.***

Editor: Fikri Mahendra

Sumber: Humas Pemprov Jabar


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x