Satu Kecamatan di Kota Bandung Zona Merah, DPRD Menilai Kesadaran Protokol Kesehatan Masih Rendah

- 15 Juli 2020, 19:13 WIB
Wakil Ketua DPRD Kota Bandung, Edwin Senjaya
Wakil Ketua DPRD Kota Bandung, Edwin Senjaya /Rio Rizky Batee/

PR PANGANDARAN – Edwin Senjaya Wakil Ketua DPRD Kota Bandung menilai kesadaran masyarakat untuk menerapkan protokol kesehatan masih rendah.

Hal tersebut mengakibatkan kasus Covid-19 (virus corona) terus terjadi. Akibatnya, ada satu kecamatan di Kota Bandung menjadi zona merah.

"Kita melihat masih rendah akan kesadaran masyarakat untuk menerapkan protokol kesehatan, seperti memakai masker, jaga jarak dan lain sebagainya. Padahal masalah Covid-19 ini, masih belum selesai," ungkapnya di Gedung DPRD Kota Bandung, Jln. Sukabumi, Kota Bandung, Rabu (15/7/2020).

Baca Juga: Dipinang Putri Wakil Presiden, Raffi Ahmad: Untuk Negara Kalau Sudah Waktunya Mau gak Mau Harus Siap

Kemduia ia menyebutkan dengan berakhirnya pembatasan sosial berskala besar (PSBB) kemudian diberlakukan Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB), maka seolah masyarakat seakan kembali pada kondisi normal. Sehingga protokol kesehatan menjadi mulai longgar di masyarakat.

Meski Kota Bandung masuk dalam zona biru, lanjutnya, namun masyarakat tetap harus memperhatikan protokol kesehatan. Sebelum pandemi Covid-19, telah dinyatakan selesai oleh pemerintah atau pihak terkait.

"Dengan zona biru, kita mengapresiasi Gugus Tugas Covid-19 Kota Bandung. Tapi ketika angka rapid test masih tinggi maka masyatakat tidak boleh lengah dan tidak memperhatikan protokol kesehatan. Karena bisa saja sewaktu-waktu kembali ke zona kuning atau merah," tuturnya.

Baca Juga: Dinyatakan Terbukti Bersalah, Nikita Mirzani Resmi Dipidana 6 Bulan dengan Masa Percobaan 12 Bulan

Disinggung terkait adanya sanksi denda bagi masyarakat yang tidak memakai masker, lanjutnya, maka yang menjadi kunci penting adalah pengawasan di masyarakat. Karena meski diterapkan, tidak akan optimal jika pengawasannya masih lemah.

Halaman:

Editor: Evi Sapitri

Sumber: Galamedia


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x