Karomah Wali: Kisah dua Ulama Bertemu Mama Gelar Cianjur di Mekkah, padahal Tak Pergi Haji

PANGANDARAN TALK - Berikut karomah wali: kisah dua ulama bertemu Mama Gelar Cianjur di Mekkah, padahal tak pergi haji.

Pada masanya, Mama Gelar Cianjur memiliki banyak karomah yang disaksikan oleh para santri dan masyarakat luas.

Tak ayal, karomah yang dimiliki Mama Gelar Cianjur merupakan barokah dari ketinggian ilmu agama Islam.

Hal itu terjadi karena Allah SWT menunjukan kekuasaannya lewat orang-orang pilihannya yang sholeh seperti Mama Gelar Cianjur.

Baca Juga: Inilah 4 Karomah Habib Luthfi bin Yahya, No 2 Sukar Dipercaya, Pernah Adu Kesaktian dengan Dukun

Salah satu karomah Mama Gelar Cianjur yang sangat familiar di masyarakat ialah kisah tentang dua ulama yang bertemu sang wali Allah asal tanah Pasundan di Kota Mekkah.

Pada tahun 1970, dua orang Kyai yang hendak melakukan ibadah haji ke Mekkah selama 1 bulan penuh.

Mereka pergi ibadah haji dengan waktu yang berbeda.

Keduanya menceritakan, saat mereka melakukan thawaf depan Ka'bah ada kejadian aneh diluar nalar manusia.

Baca Juga: Di Luar Nalar! Inilah Tiga Karomah Mbah Moen, Ulama Kharismatik dari Tanah Jawa. Mobilnya melaju tanpa bensin

Kejadian aneh tersebut berkaitan erat dengan sosok ulama kharismatik yakni Mama Gelar Cianjur.

Saat itu, secara spontan mereka bertemu Mama Gelar Cianjur di tanah suci Mekkah.

Kemudian mereka melakukan perbincangan dengan Mama Gelar yang sedang menjalankan ibadah thawaf.

Tujuan perbincangan itu hanya untuk memastikan bahwa itu benar adalah Mama Gelar Cianjur.

Baca Juga: Sulit Dicerna Logika! 3 Karomah Mbah Moen Saat Perjalanan Ziarah ke Makam Imam Syadzili di Mesir

Menurut informasi yang mereka terima bahwa Mama gelar tidak berangkat berhaji ke tanah suci Mekkah.

Singkat cerita, kemudian kedua Kyai itu pulang kembali ke tanah air, lalu mereka berkunjung ke rumah Mama Gelar Cianjur sembari menceritakan pengalamannya bertemu Mama Gelar di tanah suci Mekkah.

Mama Gelar Cianjur hanya tersenyum dan tidak begitu menanggapi hal itu karena kerendahan hatinya.

Hal ini mungkin masih menjadi sebuah misteri atau tanda tanya besar.

Baca Juga: Karomah Sakti Aang Nuh Gentur Cianjur, Lewati Jembatan Putus, Supir: Kita Akan Meninggal dan Ini yang Terjadi

Namun benar-benar nyata, karena sesuatu yang tidak mungkin bagi akal sehat manusia namun menjadi mungkin bagi kehendak Allah SWT yang maha kuasa.

Jika Allah SWT sudah berkehandak maka Kunfayakun maka niscaya pasti akan terjadi sekalipun itu adalah hal yang mustahil bagi kita.***