Network
PANGANDARAN, (PR).- Pangandaran kian melesat untuk menjadi kawasan wisata kelas dunia, selain terus berbenah dengan memperbaiki spot-spot wisata yang ada, kali ini Pangandaran semakin dilirik oleh para investor-investor yang siap mendukung perkembangan parisiwata di wilayah yang terletak di Selatan Jawa Barat ini.
Semakin besarnya dukungan para investor juga terbukti dengan keberadaan Grand Pangandaran yang akan ditetapkan sebagai Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) yang saat ini tengah digodok oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Pemerintah Pusat.
Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata bahkan sangat terkejut saat berkunjung ke Pangandaran yang mulai menunjukan daya tariknya. Beberapa kawasan wisata Pangandaran mulai berderet pusat pertokoan yang telah ramai dengan aktivitas warga setempat maupun wisatawan.
Ragam Daya Tarik Pangandaran yang Pikat Banyak Wisatawan
Berdasarkan laporan wartawan Kabar Priangan Agus Kusnadi, Direkrut Grand Pangandaran PT Pancajaya Makmur Bersama Alif Joko Surajianto mengatakan, bahwa tahapan KEK masih digodok di Kementerian pariwisata, karena ada tambahan satu poin yang masih di bahas.
"Apalagi ada perubahan kabinet baru sehingga kami harus melakukan koordinasi dan komunikasi kembali untuk menindaklanjutinya," tutur Alif, Minggu, 17 November 2019.
Untuk mewujudkan KEK di Pangandaran, pihaknya diakui Alif tengah menambah beragam fasilitas dan sarana prasarana seperti pertokoan di Grand Pangandaran dan pusat pertokoan Lovina. Untuk menarik minat para pembeli, pihak pengembang telah menyiapkan hadiah berupa 10 unit motor N-Max bagi 10 pembeli pertama.
"Kita ciptakan pusat kota di pesisir pantai di Pangandaran, sehingga banyak investor yang melirik ke Pangandaran sebagai daerah pariwisata berkelas dunia yang menjadi wisata unggulan di Jawa Barat," ujar Alif.
Penetapan KEK di Pangandaran nantinya akan semakin menambah daya tarik Pangandaran, selain itu perkembangan ekonomi masyarakat di Pangandaran diprediksi akan semakin meningkat dan sejahtera.
Artikel Rekomendasi