Di Balik Video Senior Bentak Maba yang Viral Ternyata Ma'ruf Amin Sempat Beri Wejangan pada UNESA

- 17 September 2020, 06:35 WIB
SOSOK-sosok dalam video viral ospek Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) Universitas Surabaya (UNESA).*
SOSOK-sosok dalam video viral ospek Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) Universitas Surabaya (UNESA).* /Tangkapan layar Twitter

PR PANGANDARAN – “Jari jemarimu adalah harimaumu”. Peribahasa ini adalah ungkapan tepat bagi para netizen yang menilai Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) Universitas Negeri Surabaya secara daring itu merupakan perpolocoan atau ajang senioritas.

Padahal, mahasiswa baru tersebut merasa tidak keberatan atas apa yang dilakukan seinornya.

“Mohon izin min, ini almamater saya. Kami maba kampus terkait tidak mempermasalahkan hal ini, karena ini semua termasuk dalam hal pembinaan kedisiplinan (atribut), terutama di fakultas ini, yang pada umumnya prospeknya menjadi tenaga kependidikan”, ungkap akun Twitter @ka_annas1 yang mengaku jika dia adalah mahasiswa baru di Unesa.

Baca Juga: Cegah 10 Ribu Kematian Anak hingga Beroleh Vaksin Sepertiga Harga Pasar, Kemenkes RI Gandeng UNICEF

Dia merasa bahwa hal itu merupakan hal wajar yang dilakukan oleh Komisi Dispilin (Komdis) terhadapnya karena ini bagian dari mendidik.

Pihak Universitas Negerti Surabaya (Unesa) sudah membuat pernyataan resmi terkait maraknya video kegiatan mahasiswa saat melakukan PKKMB yang sesungguhnya merupakan sepenggal video dari keseluruhan rangkaian acara tetapi pada akhirnya sudah menjadi bahan pembicaraan para warga netizen.

Pihaknya telah mengakui adanya kesalahan koordinasi dalam pelaksanan acara tersebut.

 Baca Juga: Gaduh di Media, Kementerian BUMN Akhirnya Tanggapi Kritikan Ahok Soal Pertamina

Di balik berbagai umpatan dari para netizen yang ditunjukkan kepada para mahasiswa selaku panitia PKKMB di Faklutas Ilmu Pendidikan (FIP) – Unesa serta jajarannya, ada makna tersembunyi dibalik insiden yang sudah mencederai nilai-nilai nasionalisme serta moralitas sosial sebagai dasar untuk berpikir secara global dalam rangka menjadi agen perubahan bagi kehidupan bangsa Indonesia di masa akan datang.

Halaman:

Editor: Ayunda Lintang Pratiwi

Sumber: Wapresri.go.id


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x