Heboh Pelecehan Seksual Dokter Rapid Test, Polisi Periksa CCTV, Korban Didesak Beri Klarifikasi

- 22 September 2020, 08:19 WIB
Ilustrasi pelecehan seksual
Ilustrasi pelecehan seksual /antara/

PR PANGANDARAN – Semenjak viralnya kasus pemerasan dan pelecehan di Bandara Soekarno Hatta, polisi langsung bergerak melakukan penyelidikan.

Polres Bandara Soekarno Hatta (Soetta) akan melakukan pemeriksaan terhadap rekaman televisi sirkuit tertutup (closed circuit television/CCTV).

“Upaya-upaya yang dilakukan Polres Bandara Soetta telah bekerja sama dengan ‘airport center’ yang ada di Bandara Soetta untuk meminta CCTV yang ada,” tutur Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus di Mako Polda Metro Jaya, seperti dikutip dari antaranews.com pada Senin, 21 September 2020.

Baca Juga: Corona Hantam Jakarta Usai PSBB Transisi, Chotib Hasan: Perlu Hukuman Mendidik

Selain pemeriksaan terhadap rekaman CCTV, pihak kepolisian pun meminta klarifikasi pihak penyelenggara tes rapid di Bandara Soetta.

“Kita sudah lakukan klarifikasi kepada petugas kesehatan pada saat itu yang merupakan petugas kesehatan dari PT Kimia Farma,” terang Kombes Pol Yusri Yunus kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Jakarta, seperti dikutip dari pmjnews.com pada Senin, 21 September 2020.

Kombes Yusri juga telah berkoordinasi dengan pihak PT Kimia Farma untuk mengetahui siapa yang menjadi pelaku dalam peristiwa tersebut.

Baca Juga: Lihat Merchant Baru ShopeePay Minggu Ini untuk Sambut Gajian

“Sudah berkoordinasi dengan pelaksana rapid test dalam hal ini PT Kimia Farma yang kemarin PT Kimia Farma penanggung jawabnya telah melakukan klarifikasi karena kita pengen tahu dia pelaku bekerja sebagai dokter atau petugas kesehatan,” kata Kombes Pol Yusri.

Upaya penyelidikan awal ini dilakukan di dua tempat. Selain di Bandara Soetta, juga dilakukan di Bali, tempat terduga korban sekarang berada.

Halaman:

Editor: Suci Nurzannah Efendi

Sumber: PMJ News ANTARA


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x