PR PANGANDARAN – Greysia Polii dan Apriyani Rahayu diketahui berhasil menyabet Emas di Olimpiade Tokyo 2020.
Greysia Polii dan Apriyani Rahayu berhasil menorehkan Emas pada Olimpiade Tokyo 2020, meskipun keduanya terpaut usia yang sangat jauh.
Tidak main-main, Greysia Polii dan Apriyani Rahayu terpaut usia hingga 10 tahun.
Baca Juga: Ganda Putri Raih Emas Olimpiade Tokyo 2020, Doa Greysia Polii Terkabul: Kami Ingin Mengubah Sejarah
Greysia Polii diketahui berusia 33 tahun, sementara rekannya, Apriyani Rahayu baru berusia 23 tahun.
Sementara lawannya dari Tiongkok, Chen Qingchen dan Jia Yifan, keduanya diketahui berusia 24 tahun.
Meskipun terpaut usia yang jauh, keduanya pun membeberkan rahasia agar terus kompak di Olimpiade Tokyo 2020.
Baca Juga: Cetak Gol Tunggal di Babak Extra Time, AS Juara Piala Emas Concacaf 2021
Dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com dari Instagram @greyspolii, ia menjelaskan tentang rahasia kekompakan dirinya dengan Apriyani Rahayu.
“Ada perbedaan, bukan hanya dari gap secara umur,tetapi secara komunikasi, karakter,” katanya.
“Tapi yang coba kita buat di sini, bagaimana caranya perbedaan itu menjadi sebuah kesatuan,” sambungnya.
Baca Juga: Belum Pasti PPKM Diperpanjang, Ramalan Denny Darko: Masa Depan yang Harus Diwaspadai
Greysia Polii pun mengatakan bahwa ketika di lapangan, perbedaan tidak boleh menghalangi mereka.
“Kalau sudah di lapangan itu bukan lagi, dia lebih kecil, saya lebih besar, tetapi bagaimana caranya kita bisa seimbang, sehingga kita memiliki energi untuk melawan,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Greysia Polii yang lebih senior pun mengatakan bahwa dia mampu membagikan pengalamannya kepada Apriyani Rahayu.
Baca Juga: Disorot Media Asing, Tidak Punya Apapun, Pria Asal Solo Ini Tawarkan Sepatu Demi Sekotak Susu
“Dari positifnya, saya mungkin yang lebih berpengalaman. Saya bisa tarik dia, bagaimana pengalaman saya dulu bisa saya berikan,” katanya.
Hal itulah yang disebut Greysia Polii sebagai modal untuk keduanya menjalani permainan secara kompak.
“Apa yang telah saya lalui saya berikan ke dia, sehingga kita bisa jalani bersama-sama,” sambungnya.
Baca Juga: Diserbu Netizen, Nafa Urbach Ikuti Tren Ikoy-ikoyan Arief Muhammad, Apa Hadiahnya?
Bukan hanya itu, Greysia Polii juga mengatakan bahwa sosok Apriyani Rahayu memiliki keinginan untuk terus maju.
“Nah di saat yang sama, dia yang anak mudanya, dia punya tenaga, punya mimpi, dia punya keinginan untuk melakukan lebih, itu yang menarik saya secara tidak langsung untuk tidak berhenti,” ujarnya.
Rupanya rahasia tersebut berhasil menghantarkan Apriyani Rahayu dan Greysia Polii menjemput emas pada Olimpiade Tokyo 2020.
Keduanya sukses menaklukan ganda putri asal Tiongkok Chen Qingchen dan Jia Yifan, dengan perolehan 21-19 dan 21-15.***