Sang Ayah Sebut Bakat Apriyani Rahayu Diwariskan Ibunya: Mama Dia Pemain Bulu Tangkis, Tenis Meja, dan Voli

3 Agustus 2021, 20:30 WIB
Ameruddin ayah dari Apriyani Rahayu./Tangkapan layar //Youtube/Creator DaDakan/

PR PANGANDARAN - Baru-baru ini, Amerrudin Porra mengungkapkan asal usul bakat anaknya yang kini meraih medali emas medali Olimpiade Tokyo 2020, Apriyani Rahayu.

Amerrudin Pora, ayah Apriyani Rahayu ini mengungkapkan bahwa bakat anaknya diwariskan dari ibunya, Siti Jauhar.

Sayangnya, ibu kandung Apriyani Rahayu ini tak bisa menyaksikan kegemilangan anaknya di Olimpiade Tokyo kemarin.

Baca Juga: Demi Anak-Istri di Rumah, Atlet Voli Brazil Nekat Pakai Masker di Olimpiade Tokyo Takut Terinfeksi Covid-19

Sebab, ibu Apriyani Rahayu ini telah meningal dunia sejak tahun 2015 yang lalu.

Selain mendapat bakat darinya, Apriyani Rahayu pun mendapat pendidikan sebagai olahragawan dari sang ibunda.

Hal ini disampaikan oleh Ameruddin Pora, sebagaimana PikiranRakyat-Pangandaran.com kutip dari Antara News pada Selasa, 3 Agustus 2021.

Baca Juga: Berlomba-lomba Kirim Bonus ke Greysia-Apriyani, dr. Tompi: Gua Apa ya, Hadiah Operasi Bedah?

Ameruddin Pora menybut atlet yang kini berusia 23 tahun itu mewarisi bakat ibunya yang menguasai tiga cabang olahraga, yakni bulu tangkis, tenis meja, dan voli.

"Karena mama dia (almarhumah Ibu Apriyani) pemain bulu tangkis, tenis meja dengan voli yang dia gemari. Jadi itu bakat dari almarhumah mamanya," kata Amiruddin.

Selain itu Siti Jauhar pun mendidik dan menanamkan jiwa berani dan terus bersemangat kepada anaknya sejak kecil.

Baca Juga: Diminta Pulang ke Indonesia Usai Sukses di Luar Negeri, Anak Wendi Cagur Tanpa Diduga Jawab Begini

Jiwa yang tangguh dan keras yang ada pada anaknya merupakan keberhasilan didikan mendiang istrinya.

Hal ini mengungatkanmengenai kisah Apriyani Rahayu yang diberitahu bahwa ibunya meninggal dunia di tengah-tengah pertandingan.

Pertandingan itu dilakukan di negara Amerika Latin, tepatnya di Lima Peru dalam ajang kompetisi junior.

Baca Juga: Pernah Temani Greysia Polii ke Olimpiade, Nitya Maheswari saat Eks Partner Raih Emas: Sangat Tau Perjuangannya

Apriyani yang berduka ini memilih melanjutkan pertandingan. Ia bahkan menang pada hari itu.

Apriyani dinilai ayahnya sebagai anak yang keras atau tidak mudah menyerah dan terus berusaha meski dengan kondisi terbatas.

Semua sifat ini disebut Amerrudin Pora sebagi buah didikan dari sang istri.

Baca Juga: Link Streaming Ikatan Cinta 3 Agustus 2021: Lakukan Operasi, Elsa Keguguran Usai Berlari ke Rumah Ricky

"Kalau sosok dari Apriyani itu keras, keras dia, maunya harus menang. Dari kecil memang dididik. Pertama yang mendidik bukan saya, mamanya, almarhumah," ujar dia.

Apriyani Rahayu sendiri menyukai bulu tangkis sejak kecil, baahkan sebelum ia masu sekolah dasar,

Atlet kelahiran tahun 1998 ini mulai latihan di Gedung Sarana Kegiatan Bersama (SKB) Unaaha, Kabupaten Konawe, yang berjarak 9 kilometer dari rumahnya.

Baca Juga: Prediksi Ikatan Cinta 4 Agustus 2021: Elsa Tertangkap, Mama Sarah Menjerit Tak Terima Kenyataan

Etelah itu Apriyani Rahayu bergabung dengan PB Pelita Bakri pada 3 September 2011 ketika mantan juara dunia bulu tangkis Icuk Sugiarto menjadi ketua PBSI DKI Jakarta

Ia akhirnya pindah ke PB Jayaraya Jakarta hingga sekarang ini berkat bertemu dengan legenda bulu tangkis ini.

Apriyani Rahayu sendiri merupakan anak bungsu dari empat orang bersaudara dan merupakan satu-satunya anak perempuan.

Baca Juga: Update Kode Redeem ML 'Mobile Legends' Terbaru Rabu 4 Agustus 2021

Ia bersama Greysia Polii mencatat sejarah sebagai ganda putri Indonesia pertama yang meraih podium tertinggi Olimpiade Tokyo pada Senin, 2 Agustus 2021.

Ia dan Greysia Polii berhasil menyabet medali emas usai mengalahkan ganda putri asal China, Chen Qing Chen/Jia Yi Fan dua set langsung dengan skor 21-19 dan 21-15.***

Editor: Imas Solihah

Sumber: Antara News

Tags

Terkini

Terpopuler