Presiden Prancis dan PM Inggris Menentang Adanya Liga Super Eropa, Johnson: Akan Sangat Merusak Sepak Bola

PR PANGANDARAN - Liga Super Eropa ditentang oleh Presiden Prancis Emmanuel Macron dan PM Inggris Boris Johnson.

Presiden Prancis dan PM Inggris tersebut mengecam rencana pembentukan kompetisi European Super League atau Liga Super Eropa yang diproyeksikan menjadi pengganti Liga Champions Eropa milik UEFA.

Bahkan PM Inggris Boris Johnson secara tegas menyatakan bahwa Liga Super Eropa akan sangat merusak sepak bola.

Baca Juga: Huru Hara Ikatan Cinta Masuk Dunia Nyata, Arya Saloka Sindir: Apa Gunanya Mata Jika Kau Mendengar dari Telinga

"Liga Super Eropa akan sangat merusak sepak bola dan kami mendukung tindakan yang akan
dilakukan otoritas sepak bola," tulis Johnson melalui akub twitternya," @BorisJohnson yang dikutip oleh Pikiranrakyat-Pangandaran.com dari Antara.

"Mereka akan merusak liga-liga domestik, dan ini akan menjadi perhatian para penggemar sepak bola di seluruh dunia. Klub-klub yang terlibat harus menjawab pertanyaan para penggemar sebelum melangkah lebih jauh," tambah Boris.

Rencana pembentukan kompetisi Liga Super Eropa ditentang oleh Presiden Perancis Emmanuel Macron. Ia memberi apresiasi kepada klub-klub Ligue 1 yang menolak mengikuti Liga Super Eropa.

Baca Juga: Ceraikan Istrinya Berulang Kali Demi Cuti, Ini Kisah Pernikahan Pria Taiwan yang berumur 37 Hari

Sebanyak 12 klub telah sepakat mengikuti Liga Super Eropa diantaranya Arsenal, Chelsea, Manchester City, Manchester United,Tottenham Hotspurs, Liverpool,Atletico Madrid,Barcelona,Real Madrid,Ac Milan,Inter Milan dan Juventus.