Atlet Judo Aljazair berusia 30 tahun, Fethi Nourine, diskors oleh Federasi Judo Internasional (IJF) setelah menarik diri dari Olimpiade Tokyo 2020.
Hal itu disebabkan karena ia berpotensi bertemu rival dari Israel.
Baca Juga: Doni Salmanan Lelang Moge Kesayangan untuk Bansos PPKM Covid-19
Lebih lanjut, diketahui bahwa ia juga diperintahkan meninggalkan Tokyo sebagaimana dilaporkan Stadium Astro.
Berbicara kepada media Aljazair, Nourine mengatakan dia menolak untuk ‘mengotori tangannya’ dan bersedia menarik diri dari pertandingan dalam solidaritas dengan Palestina.
Ini bukan kali pertama bagi Nourine seperti di Kejuaraan Dunia 2019, ia mengundurkan diri dari pertandingan setelah dijadwalkan bertemu atlet Israel Tohar Butbul.
“Kami telah bekerja keras untuk lolos ke Olimpiade, tetapi perjuangan Palestina lebih besar dari itu semua,” katanya.
IJF mengatakan Nourine dan pelatihnya, Amar Bekhlef, keduanya diskors sementara dengan komite disiplin yang akan menyelidiki rincian kasus untuk menentukan hukuman lebih lanjut.
Lebih lanjut, tindakan Nourine itu kemudian diikuti oleh Sudan.
Artikel Rekomendasi