PR PANGANDARAN - Media asing turut memberitakan Greysia Polii/Apriyani Rahayu yang merebut emas ganda putri bulu tangkis pada Senin (2 Agustus), mematahkan cengkeraman China dan merebut gelar pertama Indonesia di Olimpiade Tokyo.
Pasangan ini mengalahkan pasangan China Chen Qingchen dan Jia Yifan 21-19, 21-15 untuk merebut medali Olimpiade pertama Indonesia di ganda putri.
"Dua puluh tahun yang lalu, ketika saya berusia 13 tahun, saya tahu bahwa Indonesia belum membuat sejarah di ganda putri," kata Polii dilansir dari Cahnnel News Asia.
Baca Juga: 6 Link Twibbon Ucapan Selamat untuk Greysia-Apriyani yang Raih Emas di Olimpiade Tokyo 2020
"Saya tahu bahwa saya dilahirkan untuk menjadi pemain bulu tangkis, dan saya memiliki keyakinan ketika saya berusia 13 tahun bahwa saya ingin membuat sejarah untuk Indonesia."
Cina telah memenangkan emas setiap ganda putri tetapi dua sejak debut bulu tangkis di Olimpiade 1992, tetapi orang Indonesia keluar dari blok dan tidak pernah menyerah sampai titik akhir.
Jia mengirim tembakan terakhir dari pertandingan itu melebar, tetapi tantangan dari pasangan Cina membuat perayaan Indonesia dibekukan sampai tayangan ulang mengkonfirmasi kemenangan.
"Saya tidak bisa berkata-kata sekarang," kata Polii.
Artikel Rekomendasi