Network
PANGANDARAN TALK - Persebaya Surabaya akan melakoni laga pekan ke 27 BRI Liga 1 menghadapi Arema FC.
Laga tersebut bertajuk Derbi Jatim yang sarat akan gengsi. Arema vs Persebaya akan menjadi laga Big Match Liga 1 pekan ini.
Laga Arema melawan Persebaya akan digelar pada 23 Februari 2022 malam, di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali.
Persebaya Surabaya bertekad mematahkan rekor tak terkalahkan Arema FC dalam 23 laga terakhir.
Baca Juga: Bertengger di Puncak Klasemen Liga 1, Pelatih Arema FC Eduardo Almeida Fokus Raih Tiga Poin
Asisten Pelatih Persebaya Surabaya, Mustaqim mengatakan catatan manis yang ditorehkan Arema harus menjadi motivasi besar bagi para pemain skuad Bajul Ijo.
Rekor tak terkalahkan itu sebagai dasar kuat untuk para punggawa Persebaya dalam meraih kemenangan secara maksimal dalam pertandingan malam nanti.
Sebagai upaya mewujudkan target tersebut, tim pelatih Persebaya telah melakukan berbagai evaluasi dan pembenahan mental bertanding para pemain.
Pasalnya, pembenahan perihal fokus pemain di menit-menit akhir pertandingan menjadi catatan penting Persebaya.
Baca Juga: Pasca Menelan Kekalahan atas Persija, Persik Kediri Bangkit Demi Meraih Kemenangan
“Saya pikir semua tim ingin mengalahkan Arema karena tim ini belum terkalahkan. Persebaya ingin memutus rantai kemenangan itu dan tentunya strategi khusus tidak ada, semua pemain saya pikir berbahaya,” tutur Mustaqim, dilansir PangandaranTalk.com dari laman resmi BRI Liga 1.
Disiplin sebagai kunci permainan, terutama fokus terhadap mental para pemain menjadi catatan tambahan yang telah dilakukan.
“Semua pemain Persebaya akan sangat disiplin terutama di lini belakang. Sudah kita benahi di menit-menit akhir dan itu sudah kita lalui di pertandingan terakhir." ujarnya.
Mustaqim berharap, melalui permainan apik Persebaya diharapkan dapat menjadi sebab untuk meraih kemenangan.
Baca Juga: Jadwal Liga 1 Hari ini 23 Februari 2022, Derby Jatim Persebaya Surabaya vs Arema FC
“Mudah-mudahan tentunya dengan ciri khas Persebaya bermain, kita berharap akan memenangkan pertandingan,” sambungnya.
Menghadapi Arema FC tanpa diperkuat Arif Satria dan Marselino Ferdinan yang absen akibat akumulasi kartu, Mustaqim menegaskan pemain yang diplot mengisi posisi keduanya memiliki kualitas yang sama.
Karena tim tidak hanya bergantung pada satu dua pemain saja namun lebih mengandalkan kolektifitas tim.
“Saya tidak khawatir karena sekali lagi, Persebaya menerapkan sepak bola kolektif. Tidak hanya satu dua pemain, saya pikir semua pemain yang diturunkan siap menggantikan siapapun yang tidak bermain,” tandasnya.
Artikel Rekomendasi