PR PANGANDARAN - Tahapan pembukaan sekolah selama masa transisi menunju New Normal pandemi Covid-19 diungkap Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makariem dalam video konferensi, pada Senin, 15 Juni 2020.
Tahapan pembukaan ini akan berlangsung selama dua bulan, yakni Juli dan Agustus 2020. Adapun jenjang pendidikan yang diperbolehkan dibuka yaitu SMA/SMK dan SMP.
Namun, dalam tahap pertama pembukaan diberlakukan pembatasan jumlah siswa dalam satu kelas.
Baca Juga: Update Covid-19 RI Senin, 15 Juni 2020: Kasus Positif 39.294, Sembuh 15.123, Meninggal 2.198
"Dua bulan ada beberapa retriski yang kita lakukan. Maksimal 18 peserta per kelas, ini untuk SD dan tingkat menengah, jadi kapasitas setengah dari kapasitas normal," ujar Nadiem Makariem.
Lebih lanjut, Nadiem menyatakan bahwa pada masa transisi di tahap ini semua aktivitas peserta didik akan dibatasi.
Selama aktivitas sekolah seluruh siswa hanya boleh datang untuk belajar dan setelah itu mereka harus pulang begitu saja tanpa ada kegiatan ekstra lainnya.
Baca Juga: Rombak Wajah Menyerupa Kim Jong Un, Pria Ini Diteror Habis-habisan hingga Jadi Target Pembunuhan
"Jadi prinsipnya apapun aktivitas perkumpulan mencampur kelas satu dan lainnya tidak diperbolehkan," tambahnya.
Setelah tahap pertama berakhir dan wilayah yang diujicobakan masih berstatus zona hijau, maka dilanjutkan dengan tahap kedua masa New Normal.
Artikel Rekomendasi