Hak Pendidikan Belum Tercapai, Muhadjir Effendy: PJJ Dibandingkan Plusnya Lebih Banyak Minusnya

- 20 Agustus 2020, 14:08 WIB
ILUSTRASI sekolah.*
ILUSTRASI sekolah.* /ANTARA

PR PANGANDARAN - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy menilai pendidikan jarak jauh (PJJ) yang mulai masif diterapkan selama pandemi masih belum optimal dalam mendidik siswa. 

Kemudian Effendy menyinggung terkait pendidikan karakter anak yang dianggap banyak sekali terabaikan. Dan itu menunjukkan hak pendidikan anak belum terpenuhi.

"Harus ada keberanian dari pengelola pendidikan untuk melakukan terobosan. Terlebih kita tahu, PJJ ternyata dibandingkan plusnya lebih banyak minusnya," kata Muhadjir Seperti dilansir PikiranRakyat-Pangandaran.com dari situs RRI, Kamis (20 Agustus 2020).

Baca Juga: Kisruh Kata 'Anjay', Lutfi Dapat Serangan Balik dari Rizky Billar, Komika Uus Hingga Nikita Mirzani

Muhadjir mengungkapkan, tingkat sebaran fasilitas PJJ juga belum merata dan memadai di seluruh Indonesia.

Meskipun pada periode lalu, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) telah membuat program afirmasi sekaligus memberikan fasilitas pendidikan khususnya di daerah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T). 

"Dengan wabah Covid-19 ini makin terlihat sebenarnya kelemahan-kelemahan dalam fasilitas pendidikan kita yang belum terselesaikan dengan baik," ujarnya.

Baca Juga: ARMY Bongkar 3 Fakta di Balik Teaser BTS 'Dynamite', Misteri The Beatles di Belakang Jungkook Pecah

Dia menyatakan, dengan dikeluarkannya Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 6/2020 tentang Peningkatan Disiplin dan Penegakan Hukum Protokol Kesehatan dalam Pencegahan dan Pengendalian Covid-19,

Halaman:

Editor: Evi Sapitri

Sumber: RRI


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x