PANGANDARAN TALK - Ada kesan yang akan sulit dilupakan oleh penyerang berdarah Brazil, Ciro Alves terhadap kiper Persib Teja Paku Alam, ketika laga Persib vs Persikabo musim lalu.
Ciro Alves yang lebih akrab disapa Ciro itu seolah tak percaya kalau kemudian ia malah bergabung bersama Persib untuk menjalani kompetisi Liga 1 Indonesia musim depan.
Persikabo 1973 saat itu tentu ingin masuk klasemen paling tidak berada di 10 besar BRI Liga 1 2021/2022.
Bagi Ciro, mungkin dia merasa menjadi orang yang paling bertanggungjawab untuk mengejar target prestasi klubnya.
Sikap keprofesionalan seorang Ciro kemudian ditunjukkannya dengan komitmen agar mampu menambah 3 poin pada laga melawan Persib di putaran kedua tersebut.
Namun apa yang terjadi ketika berhadapan langsung dengan Persib, semua target itu kandas, Ciro tak berhasil membuahkan satu gol pun ke gawang Teja Paku alam.
Tidak ada yang menyebut permainan Ciro tumpul saat itu, karena serangan tajamnya ke gawang Persib dilakukan betubi-tubi.
Namun kiper Teja Paku Alam memang lebih cepat merespon semua serangan dari Ciro, sehingga berhasil mengamankan gawang Persib sampai pertandingan usai.
Seusai pertandingan, rasa gagal menyumbangkan 3 poin bagi Persikabo itu melesak ke dalam emosinya, sehingga Ciro tak mampu menahan tumpahan air matanya.
Artikel Rekomendasi