Network
PANGANDARAN TALK - Laga Akbar BRI Liga 1 2022/2023 antara Persib vs Persija tinggal menghitung jam. Tak lama lagi, pertandingan yang ditunggu oleh masyarakat akan digelar.
Bobotoh hanyalah segelintir orang yang memiliki nilai juang yang lebih dibanding pendukung Persib yang hanya bisa menyaksikan tim kesayangannya bertanding di televisi.
Berbicara mengenai Persib, tak lengkap jika tidak mengaitkannya dengan rival abadinya yakni Persija.
Luis Milla dan Thomas Doll menjadi nama yang kerap dibahas beberapa Minggu belakangan.
Kehandalan dua pelatih asing yang bermain di era yang sama ini memiliki kemampuan yang tak perlu diragukan lagi.
Baca Juga: Jelang Laga Persib vs Persija, Dua Sosok Ini Memegang Peranan Penting
Persaingan Persib vs Persija tak habis hanya di lapangan saja namun menjadi rival yang telah melegenda di dunia persepakbolaan tanah air.
Lantas sejak kapan kah persaingan antara Persib dengan Persija dimulai?mari kita telusuri paparan yang telah di kutip oleh PangandaranTalk.com dari situs simamaung.com.
Rivalitas antara Persib dan Persija telah berlangsung sangat lama yang menurut beberapa sumber berawal dari perebutan tiket.
Persaingan antara Persib vs Persija berawal di era akhir 90'an. Saat itu Macan Kemayoran dalam kondisi prima karena disokong dana fantastis dari gubernur Sutiyoso.
Ditangan Sutiyoso, Persija dapat dengan leluasa membeli pemain mahal dengan kualitas yang sangat baik.
Baca Juga: Arema FC vs Persebaya Ricuh, 127 Orang Tewas. PT LIB Hentikan Kompetisi BRI Liga 1 Selama Seminggu
Akibatnya, permainan Persija melesat dan berhasil berhasil meraih kemenangan sebagai kampiun liga.
Bersamaan dengan kejayaan Persija, lahirlah Jak Mania sebagai suporter yang selalu mendukung Macan Kemayoran.
Berbeda dengan kondisi Persija, Persib pada era 90an mengalami keterpurukan dan mulai ditinggalkan oleh pemain andalannya.
Digantikan oleh generasi yang baru, Persib tidak dapat menyamai prestasi yang telah diraih oleh seniornya.
Baca Juga: RESMI! Adanya Insiden Kanjuruhan Berdarah, PT LIB Hentikan Kompetisi BRI Liga 1 2022/2023
Meskipun begitu, prestasi Persib saat itu masih tidak terlalu buruk karena kedua seteru abadi tersebut lolos ke delapan besar.
Namun langkah Persib terhenti saat Maung Bandung tak dapat gagal di fase gugur sehingga tidak lolos ke semifinal.
Sejak saat itulah ditengah kemapanan Persija ditangan Sutiyoso tidak dapat diimbangi oleh Persib sehingga terjadi kecemburuan dan saling ejek antar kedua tim.***
Artikel Rekomendasi