Ternyata Saat ini Bisa Menggunakan Ponsel dalam Pesawat, Simak Selengkapnya

- 10 Februari 2022, 21:20 WIB
Sekarang ini sudah bisa menggunakan ponsel di dalam pesawat.
Sekarang ini sudah bisa menggunakan ponsel di dalam pesawat. /pixabay.com/

PANGANDARAN TALK - Transportasi udara merupakan sarana transportasi yang sangat penting di Indonesia.

Pasalnya, Indonesia merupakan negara kepulauan yang hanya dapat dijangkau oleh transportasi laut dan udara.

Selain itu, penggunaan transportasi udara dinilai lebih cepat dibandingkan transportasi laut.

Transportasi udara yang sering digunakan adalah pesawat komersial.

Baca Juga: Menanti Gol Ezra Walian Pada Laga Persib vs PSS, Akankah Kenangan di Piala Menpora Terulang ?

Dengan berbagai fasilitas yang didapatkan sesuai dengan kelasnya, makin tinggi kelasnya semakin canggih fasilitas yang didapatkan.

Saat ini, WiFi onboard menjadi salah satu pilihan teknologi yang diincar penumpang pesawat untuk memperlancar komunikasi serta dapat memberikan fasilitas siaran televisi.

Seperti yang diketahui, adanya peraturan untuk mematikan atau merubah mode pada ponsel menjadi mode pesawat menjadi hal yang wajib dilakukan oleh penumpang.

Dilansir PangandaranTalk.com dalam kanal YouTube Sains populer Yang dipublikasikan pada tanggal 26 April 2019 menyebutkan, bahwa Sinyal ponsel dengan mode konvensional dapat menyebabkan mengganggu navigasi, frekuensi komunikasi, indikator bahkan kemudi otomatis pada pesawat.

Namun, pada tahun 2008 lalu Maskapai penerbangan Virgin Amerika telah menerapkan perangkat WiFi Onboard dalam pesawat untuk mendapatkan sinyal internet dan telepon yang bekerja sama dengan provider pilihan maskapai dengan kecepatan yang relatif rendah hanya 3 Mbps.

Di Indonesia pun telah ada maskapai penerbangan yang menggunakan WiFi Onboard dan telah mendapatkan ijin dari pihak KEMENINFO dengan syarat WiFi dapat digunakan saat ketinggian di atas 10.000 kaki dan harus dimatikan saat take-off dan landing.

WiFi Onboard sendiri memiliki dua pilihan sistem yaitu menggunakan AGT (Air to Ground) dan Satelit.

Baca Juga: Bobon Santoso Geram, Afiliator Tak Kunjung Diproses Hukum: Pokonya Bulan Ini Jadi Afiliator

AGT atau Air To Ground memiliki sistem kerja dengan konektifitas seperti biasa menggunakan menara sinyal provider di darat yang pancarkan pada pesawat melalui antena pada badan pesawat.

Sedangkan Satelit sesuai dengan namanya, konektifitas jaringannya menggunakan Satelit yang memancarkan sinyal kemudian diterima oleh pesawat.

Saat ini, baru Maskapai penerbangan Amerika JETBLUE yang menggunakan sistem satelit ini dengan kecepatan 12 Mbps.

Namun ternyata fasilitas WiFi Onboard ini masih menjadi pertimbangan maskapai karena membutuhkan biaya yang cukup mahal serta memperbanyak bahan bakar yang digunakan.

Oleh karena itu WiFi Onboard baru digunakan oleh kelas bisnis dibeberapa Maskapai penerbangan dunia termasuk Indonesia.***

Editor: Fikri Mahendra

Sumber: YouTube sains populer


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x