Menggunakan laboratorium Mars di Universitas Terbuka, para ilmuwan menciptakan kembali suhu permukaan dan tekanan atmosfer di Mars sebagai bagian dari simulasi kondisi antara Bumi dan Mars.
Baca Juga: Aksi Nekat Seorang Wanita Kirim 1.000 Kg Bawang Merah ke Apartemen agar Mantan Menangis
Lionel Wilson, Profesor Emeritus Ilmu Bumi dan Planet di Lancaster University, mengatakan: "Kami melakukan eksperimen di ruang hampa udara untuk mensimulasikan pelepasan lumpur di Mars.
"Ini menarik karena kami melihat banyak fitur mirip aliran di Mars dalam gambar pesawat ruang angkasa,
"Tetapi mereka belum dikunjungi oleh salah satu kendaraan keliling di permukaan dan ada beberapa ambiguitas tentang apakah mereka aliran lava atau lumpur.
Baca Juga: MUI Kritik Pedas Pemerintah, Masjid Ditutup sedangkan Mal Dibiarkan Buka, Mahfud MD Beri Alasan
Lebih lanjut, para ilmuwan melakukan percobaan tekanan rendah dengan suhu yang sangat dingin (-20) guna menciptakan lingkungan Mars.
Lumpur yang mengalir bebas di permukaan planet Mars berbeda dengan Bumi.
Karena pembekuan cepat dan pembentukan lapisan es, air tidak stabil sehingga mudah mendidih dan menguap.
Baca Juga: Kasus Covid-19 Indonesia Naik 498 Orang dalam Sehari, Warga Malah Sibuk Berbelanja di Mal CBD
Artikel Rekomendasi